Penyakit Hepatitis Bisa Dicegah dengan Perilaku Hidup Sehat

KEMENTERIAN Kesehatan RI mengimbau masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) guna menangkal hepatitis A. Perwujudan PHBS di antaranya dengan mencuci tangan memakai sabun, penyediaan air bersih dan air minum yang cukup, serta penyediaan dan pemanfaatan sarana higiene sanitasi.

“Kami juga menyiapkan fasilitas pelayanan kesehatan dengan sarana yang diperlukan. Juga memperluas akses masyarakat terhadap perawatan dan pengobatan dengan membuka Pos Kesehatan,” tambah Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono. Hepatitis A dan E sering muncul sebagai kejadian luar biasa.

Virus ini ditularkan secara fecal-oral dan biasanya berhubungan dengan perilaku hidup bersih dan sehat, bersifat akut tapi dapat sembuh dengan baik. Vaksinasi hepatitis A merupakan cara yang cukup efektif dalam memerangi penyakit ini. Berbeda keadaannya dengan hepatitis B, C, dan D yang dapat menjadi kronis dan menimbulkan sirosis, lalu kanker hati.

Berbeda dengan hepatitis B, C, dan D yang timbul akibat kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, seperti darah dan proses kelahiran, hepatitis A dan E justru disebabkan makanan atau minuman yang terkontaminasi. Mengingat hepatitis A bisa menular melalui makanan yang terkontaminasi, karena itu pastikan dapur selalu dalam kondisi bersih.

Jangan sampai ada binatang dan serangga di ruangan ini. Ketika memasak, sebaiknya gunakan selalu air bersih. Bahan makanan juga harus diperhatikan kebersihannya. Pilih bahan makanan yang segar, proses memasak yang benar dan baik, cuci buah dan sayur dengan baik, tidak menggunakan bahan makanan yang kedaluwarsa.