Ali Wong Diketahui Rajin Mengunggah Aktivitas Suami

ALI Wong diketahui kerap menulis unggahan tentang sang suami, Justin Hakuta, di media sosial, terutama akun Instagramnya. Ali dan Justin menikah pada November 2014. Itu artinya sudah 15 tahun mereka membina rumah tangga. Ali melahirkan anak pertama pada November 2015, lalu anak kedua pada Januari 2018.

Dikutip dari Next Shark, pada Februari lalu, Ali pernah merangkai kata-kata yang menggemaskan untuk suaminya. “Hei, apakah itu suami saya atau LL Cool J dari Filipina-Jepang? Siapa peduli! Yang jelas dia pria seksi yang selalu mengendarai minivan, suka makan durian, dan menghargai serial Killing Eve seperti saya,” tulis Ali.

Unggahan tersebut langsung meluluhkan hati banyak orang. Pada Mei 2019, Ali kembali mengunggah foto kebersamaannya dengan sang suami saat hadir dalam gala premier serial Always Be My Maybe. “Saya sangat menyukai foto suami yang ini. Ketika kami pertama kali bertemu, saya punya enam teman sekamar dan nyaris tidak mampu membeli jaket musim dingin di Kota New York.

Tidak ada yang tahu siapa saya sebenarnya. Kehidupan kami berubah secara dramatis setelah Baby Cobra dirilis pada 2016. Selain sangat suka berpetualang, cerdas, dan tampan, Justin benar-benar menjadi pribadi rendah hati. Dia lebih suka hikingdaripada berjalan di karpet merah dan itu salah satu hal yang saya sukai dari dia.

Tiga tahun terakhir benar-benar mengasyikkan, tapi kadangkadang menjadi perjalanan yang tidak nyaman dan menantang bagi kami sebagai pasangan. Pria memiliki tulang punggung yang terbuat dari baja, yang pada akhirnya menjadi suatu hal baik dan itu juga mengarah pada hubungan yang intensif,” tulis Ali, dikutip laman Working Mother.

Alisempat pula mengunggah ucapan ulang tahun untuk sang suami. “Tetapi, bagaimanapun caranya, dia selalu berhasil membahagiakan saya dengan cara terbaik, misalnya dengan mengawasi anak-anak ketika saya sudah lelah sekali. Selamat ulang tahun, Sayang. Terima kasih karena telah mengilhami saya, menjadi penasihat dan guru terhebat saya. Tidak ada orang lain yang saya sukai. Cintamu adalah raja,” tulis Ali.

Tidak hanya di media sosial, Ali juga kerap berbicara tentang sang suami dalam berbagai wawancara dan aksinya saat ber-standup comedy. “Saya sering mengolok-olok dia. Padahal, sebenarnya dia adalah vice presidentdi perusahaan teknologi bernilai jutaan dolar. Dia merupakan unicorn Asia, tidak ada yang menyukainya. Saya harus bercanda dengannya atau saya kehilangan suami,” katanya kepada The New York Timestahun lalu.

Dalam stand upcomedypertamanya di Netflix dengan judul Baby Cobra, Ali ingat bagaimana dia berencana “menjebak” suaminya itu. Dia melihat sang suami adalah “tangkapan besar”. “Hal pertama yang saya pelajari dari dia adalah, saat itu dia bersekolah di Harvard Business School. Saya merasa, ya Tuhan, saya akan menjebaknya.

Awalnya saya menjebaknya dengan tidak mencium dia sampai kencan kelima, yang merupakan langkah yang sangat tidak biasa. Tetapi, saya sengaja melakukannya karena saya tahu dia “tangkapan yang besar”,” ungkap ibu dua anak itu. Hanya, pada kenyataannya justru sebenarnya Justinlah yang “menjebak” Ali. “Saya tahu kalau suami saya yang lulusan Harvard itu memiliki utang sebesar USD70.000 (Rp975 juta).

Saya yang bersusah payah mengumpulkan uang dari setiap penampilan saya di televisi demi melunasi semua utangnya. Jadi, ternyata dialah yang menjebak saya. Bagaimana dia melakukannya? Bagaimana dia memperdaya saya? Oh, mungkin karena dia kuliah di Harvard Business School, pusat kejahatan kerah putih,” candanya.

Ikut Terapi Pasangan

Ali mengatakan, dia dan suami pernah ikut terapi pasangan. Hal itu dilakukan seiring ketenaran dia yang semakin meningkat. “Kami akan berurusan dengan segala macam proses transisi. Orang-orang khawatir tentang orang lain, berpikir ada sesuatu yang salah dalam hubungan kami. Sepertinya ada yang salah dalam setiap hubungan. Jadi, jika Anda tidak mau mengakui bahwa ada sesuatu yang salah, justru itu artinya ada sesuatu yang salah dengan Anda,” kata Ali, dikutip Vanity Fair.

Dari terapi ini, Ali mendapatkan satu ilmu bahwa salah satu kunci utama pernikahan adalah tetap sadar pada perasaan kita saat melalui berbagai transisi. Misalkan saat membawa keluarga ikut tur pekerjaan di stand up comedy. Meskipun itu terdengar menakutkan, sepertinya bagi Ali bepergian dari satu kota ke tempat lain lebih nyaman daripada duduk diam dalam ketenarannya.

Dengan cara ini, keluarga kecilnya akan memiliki waktu pada setiap perhentian tur untuk menjelajahi pusatpusat sains baru, museum sejarah alam, dan kegiatan ramah anak lain yang telah mereka lakukan sebelumnya di Los Angeles. Pada malam hari setelah anakanak tidur, Ali dapat mengasah komedinya.

Sementara itu, sang suami diketahui melakukan pengorbanan yang cukup besar bagi karier Ali. Saat Ali sedang syuting serial Always Be My Maybe, suaminya yang masih bekerja di Los Angeles rela terbang ke Vancouver, Kanada, tiap akhir pekan untuk berkumpul bersama keluarganya. “Itu dukungan yang gila,” ujar Ali.

Bahkan, selama tur stand up sebelumnya, suami Ali telah mengambil komitmennya yang sangat tinggi, yakni bekerja di stand merchant disemilik Ali, menjual kaus oblong, dan beramah-tamah dengan para penggemar Ali. Baru-baru ini suami Ali bahkan dikabarkan mundur dari pekerjaannya sebagai Wakil Presiden GoodRx.