#BijakBerplastik, Aqua Edukasi Masyarakat Cara Buang Botol Plastik
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka mempromosikan gaya hidup berkelanjutan, Aqua secara resmi meluncurkan truk #BijakBerplastik di Car Free Day (CFD) Jakarta. Peluncuran truk ini merupakan bagian dari gerakan bijak berplastik yang telah diperkenalkan pada 2018 untuk menyebarkan pemahaman mengenai pengelolaan sampah yang baik melalui pengumpulan sampah, edukasi 3R (reduce, reuse, recycle), dan inovasi kemasan produk.
Pada tahun-tahun sebelumnya, Aqua telah memulai beberapa inisiatif dengan mengumpulkan lebih banyak botol plastik daripada yang digunakan pada 2025. Aqua juga memperkenalkan program pengumpulan botol khusus di sekolah-sekolah guna mengajak anak-anak melakukan daur ulang dan menjaga lingkungan.
Pada 2025, Aqua berencana untuk mengembangkan program ini agar menjangkau 5 juta anak dan lebih dari 100 juta konsumen. Truk #BijakBerplastik merupakan salah satu upaya Aqua untuk mencapai target tersebut.
"Truk #BijakBerplastik bertujuan untuk mengedukasi publik mengenai cara membuang botol plastik bekas dengan benar. Kami menunjukkan cara meremukkan botol plastik sebelum membuangnya dalam dropbox kami. Dengan demikian, truk dan dropbox kami dapat menampung lebih banyak botol dan memudahkan proses logistik dan pengolahannya," ujar Danone-AQUA Marketing Manager, Jeffri Ricardo saat peluncuran truk #BijakBerplastik di CFD, Jakarta, Minggu (22/9).
"Apabila truk sudah terisi penuh, botol-botol yang terkumpul akan dibawa ke recycling business unit Aqua terdekat untuk diproses sebagai bahan baku botol baru, atau bahan baku produk lain, seperti kain sintetis," lanjutnya.
Truk #BijakBerplastik dapat menampung hingga 50 kg botol plastik bekas, memungkinkan masyarakat untuk membuang botol plastik langsung ke dalam truk dan turut menjadi bagian dari solusi masalah sampah plastik. Truk tersebut akan mempromosikan konsep 3R dan pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Pengunjung CFD dapat menukarkan lima botol plastik bekas yang dimasukkan kedalam truk #BijakBerplastik dengan satu Aqua Life.
Aqua Life merupakan inovasi kemasan Aqua yang 100 persen terbuat dari hasil daur ulang botol PET dan 100 persen dapat didaur ulang. Aqua Life, produk air minum dalam kemasan pertama yang membuktikan bahwa botol plastik dapat memiliki kehidupan kedua dan menjadi bagian dari ekonomi sirkuler. Selain Aqua Life, Aqua juga menyediakan beberapa hydration stations di area CFD saat peluncuran truk #BijakBerplastik.
Pengunjung CFD yang membawa botol minum atau tumbler dapat melakukan isi ulang di hydration station untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan hidrasi sehat mereka.
"Setelah acara ini, truk #BijakBerplastik dapat dipergunakan pada acara yang diadakan oleh khalayak umum dan komunitas. Kami mendukung adanya kolaborasi untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya bijak berplastik kepada lebih banyak orang," ujar Jeffri.
Peluncuran truk #BijakBerplastik juga disertai dengan beberapa aktivitas guna mendorong partisipasi publik, termasuk pembersihan lingkungan di sekitar kawasan CFD sambil mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk memulai langkah kecil dalam gerakan bijak berplastik. Kegiatan ini dilakukan melalui kolaborasi dengan #SayaPilihBumi, sebuah gerakan sosial yang diinisiasi National Geographic Indonesia.
"#SayaPilihBumi berawal dari kepedulian kami terhadap kondisi bumi yang semakin tercemar oleh sampah plastik. Melalui gerakan ini, kami berkolaborasi dengan teman-teman yang memiliki kepedulian yang sama dengan kami, contohnya melalui kegiatan bersih-bersih yang kami lakukan bersama dengan Aqua dan relawan lainnya pada hari ini," papar National Geographic Indonesia Community Specialist, Diky Wahyudi Lubis.
Selain pembersihan lingkungan, ada juga workshop yang difasilitasi oleh Kertabumi, sebuah bisnis sosial berbasis komunitas yang secara aktif mengedukasi publik mengenai cara-cara mengubah botol plastik bekas menjadi barang-barang yang berguna dan bernilai.
Pada tahun-tahun sebelumnya, Aqua telah memulai beberapa inisiatif dengan mengumpulkan lebih banyak botol plastik daripada yang digunakan pada 2025. Aqua juga memperkenalkan program pengumpulan botol khusus di sekolah-sekolah guna mengajak anak-anak melakukan daur ulang dan menjaga lingkungan.
Pada 2025, Aqua berencana untuk mengembangkan program ini agar menjangkau 5 juta anak dan lebih dari 100 juta konsumen. Truk #BijakBerplastik merupakan salah satu upaya Aqua untuk mencapai target tersebut.
"Truk #BijakBerplastik bertujuan untuk mengedukasi publik mengenai cara membuang botol plastik bekas dengan benar. Kami menunjukkan cara meremukkan botol plastik sebelum membuangnya dalam dropbox kami. Dengan demikian, truk dan dropbox kami dapat menampung lebih banyak botol dan memudahkan proses logistik dan pengolahannya," ujar Danone-AQUA Marketing Manager, Jeffri Ricardo saat peluncuran truk #BijakBerplastik di CFD, Jakarta, Minggu (22/9).
"Apabila truk sudah terisi penuh, botol-botol yang terkumpul akan dibawa ke recycling business unit Aqua terdekat untuk diproses sebagai bahan baku botol baru, atau bahan baku produk lain, seperti kain sintetis," lanjutnya.
Truk #BijakBerplastik dapat menampung hingga 50 kg botol plastik bekas, memungkinkan masyarakat untuk membuang botol plastik langsung ke dalam truk dan turut menjadi bagian dari solusi masalah sampah plastik. Truk tersebut akan mempromosikan konsep 3R dan pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Pengunjung CFD dapat menukarkan lima botol plastik bekas yang dimasukkan kedalam truk #BijakBerplastik dengan satu Aqua Life.
Aqua Life merupakan inovasi kemasan Aqua yang 100 persen terbuat dari hasil daur ulang botol PET dan 100 persen dapat didaur ulang. Aqua Life, produk air minum dalam kemasan pertama yang membuktikan bahwa botol plastik dapat memiliki kehidupan kedua dan menjadi bagian dari ekonomi sirkuler. Selain Aqua Life, Aqua juga menyediakan beberapa hydration stations di area CFD saat peluncuran truk #BijakBerplastik.
Pengunjung CFD yang membawa botol minum atau tumbler dapat melakukan isi ulang di hydration station untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan hidrasi sehat mereka.
"Setelah acara ini, truk #BijakBerplastik dapat dipergunakan pada acara yang diadakan oleh khalayak umum dan komunitas. Kami mendukung adanya kolaborasi untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya bijak berplastik kepada lebih banyak orang," ujar Jeffri.
Peluncuran truk #BijakBerplastik juga disertai dengan beberapa aktivitas guna mendorong partisipasi publik, termasuk pembersihan lingkungan di sekitar kawasan CFD sambil mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk memulai langkah kecil dalam gerakan bijak berplastik. Kegiatan ini dilakukan melalui kolaborasi dengan #SayaPilihBumi, sebuah gerakan sosial yang diinisiasi National Geographic Indonesia.
"#SayaPilihBumi berawal dari kepedulian kami terhadap kondisi bumi yang semakin tercemar oleh sampah plastik. Melalui gerakan ini, kami berkolaborasi dengan teman-teman yang memiliki kepedulian yang sama dengan kami, contohnya melalui kegiatan bersih-bersih yang kami lakukan bersama dengan Aqua dan relawan lainnya pada hari ini," papar National Geographic Indonesia Community Specialist, Diky Wahyudi Lubis.
Selain pembersihan lingkungan, ada juga workshop yang difasilitasi oleh Kertabumi, sebuah bisnis sosial berbasis komunitas yang secara aktif mengedukasi publik mengenai cara-cara mengubah botol plastik bekas menjadi barang-barang yang berguna dan bernilai.
(nug)