DANCOW Edukasi Masyarakat Cara Mudah Pilah Sampah

JAKARTA - Pengelolaan sampah menjadi salah satu isu nasional mengingat besarnya dampak lingkungan yang diakibatkan. Hal ini turut dipengaruhi oleh rendahnya kesadaran dan inisiatif masyarakat dalam memilah sampah yang menjadi salah satu faktor utama dalam isu tersebut.

Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2020, DANCOW FortiGro melalui program DANCOW Kreasi Anak Indonesia (DKAI) menyediakan kesempatan bagi penerus bangsa untuk berkontribusi nyata melalui karyanya dalam isu lingkungan.

Business Executive Officer Dairy Nestle Indonesia Windy Cahyaning Wulan mengatakan, pihaknya bangga pada karya pemenang DKAI tahun lalu yang memberikan solusi terhadap isu lingkungan guna membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilahan sampah.

"Kami berharap kreasi ini bisa menjadi cara mudah untuk mensosialisasikan dan mendorong anak usia sekolah dasar, orangtua, guru, dan masyarakat sekitar agar memilah sampah. Apresiasi terbesar kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang memberikan kesempatan bagi pemenang DKAI untuk dapat berkontribusi langsung pada acara HPSN 2020," kata Windy melalui siaran pers yang diterima SINDOnews.

Puncak peringatan HPSN 2020 diselenggarakan pada 6 Maret 2020 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, dan diikuti oleh 10.000 peserta bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar juga Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan. Perayaan HPSN tahun ini mengusung tema “Indonesia Bersih, Indonesia Maju, Indonesia Sejahtera” dan mengajak berbagai pemangku kepentingan untuk bergerak sekaligus bekerja sama untuk menangani isu pengolahan sampah di Indonesia.

DANCOW FortiGro turut mengambil bagian dalam gerakan nasional ini dengan menampilkan karya pemenang DKAI 2019 yaitu "Tari Lampah" atau "Tari Pilah Sampah" yang berasal dari SD Dinoyo 03 Malang. Pemilahan sampah merupakan salah satu langkah awal yang dapat dilakukan masyarakat untuk berkontribusi nyata dalam menanggulangi isu pengelolaan sampah. Tari Lampah bertujuan untuk mensosialisasikan pentingnya memilah sampah yang disajikan dalam perpaduan seni tari, ludruk, dan penyuluhan untuk menggambarkan aktivitas memilah sampah dengan menggunakan kode warna hijau buat sampah organik, kuning untuk plastik, dan biru sampah kertas.

Program DKAI didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan bertujuan memberikan wadah bagi anak Indonesia sebagai calon pemimpin masa depan untuk berpikir kreatif serta peduli terhadap permasalahan sekitar. Melalui program ini, DANCOW FortiGro berharap anak-anak Indonesia akan termotivasi untuk lebih semangat berkarya, lebih kompetitif, kreatif, adaptif, serta aktif dalam memberikan kontribusi nyata di masyarakat.

Pada penyelenggaraan pertama DKAI tahun lalu, sebanyak 1.270 siswa SD dari seluruh Indonesia telah berpartisipasi dan menuangkan ide kreasi mereka. Tahun ini, DKAI 2020 kembali mengajak siswa/siswi setingkat SD untuk membuat ide kreasi dari empat pilihan bidang: Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Nutrisi, Lingkungan, dan Seni & Kreativitas. Pendaftaran dimulai serentak di seluruh Indonesia pada 9 Maret 2020 hingga 31 Mei 2020 melalui platform online yang dapat diakses di https://fortigro.dancow.co.id/dkai/.