Suguhan Cantik dari Timur Tengah

Sabtu, 15 November 2014 - 13:01 WIB
Suguhan Cantik dari Timur Tengah
Suguhan Cantik dari Timur Tengah
A A A
Bagi anda penikmat kuliner, khususnya masakan khas Timur Tengah, tidak ada salahnya untuk mampir sejenak dan mencoba kelezatan menu Arabian di restoran Larazeta yang terletak di kawasan Tebet.

Restoran Larazeta tampil dengan nuansa yang cantik dan beda dari restoran ala Timur Tengah yang sudah ada di Jakarta. Mengusung konsep food and gallery , restoran ini tidak hanya menyajikan menu makanan lezat nan menggoda, juga memanjakan mata Anda dengan sederet furnitur khas Timur Tengah.

Kepada KORAN SINDO , owner Larazeta, Yusuf Muhammad Martak, mengaku ingin membuat tempat makan yang nyaman dan menciptakan pangsa pasar konsumen lokal untuk mencoba cita rasa masakan khas Timur Tengah. Yusuf adalah seorang pengusaha keturunan Timur Tengah yang memiliki banyak pengalaman dalam berbisnis, termasuk mengelola franchise restoran Thailand brand Black Canyon Resto yang ada di Cipete, Kemang, dan beberapa tempat lainnya.

Sebelum memulai untuk membuka Larazeta, dia sudah melakukan berbagai survei ke berbagai negara di Timur Tengah, seperti Dubai, Turki, dan Yaman. Hasil surveinya memperoleh banyak informasi dan pengalaman berkeliling selama kurang lebih 4 tahun. Berkat hobi traveling , Yusuf memiliki banyak kenalan dengan para chef andal dari restoran-restoran tersebut untuk dikolaborasikan ke restoran yang dimilikinya.

Tentu saja dengan investasi yang tidak sedikit ini, keinginannya tidak main-main dan diklaim akan menjadi restoran terbaik di Asia. Untuk nama restorannya, Larazeta, diambil dari nama keempat putri Yusuf, yaitu Shalya Fyanola Yusuf, Raedah Inarah Yusuf, Syadzwina Zatalini Yusuf, dan Fatimah Qinthara Yusuf.

“Karena saya ingin restoran ini konsepnya sebagai restoran keluarga juga, jadi saya menyingkat nama putri saya,” ujarnya. Restoran ini mengandalkan lima macam menu nasi dari Timur Tengah. Ada nasi mandi yang di dalamnya terdapat potongan daging kambing dan ayam.

Kemudian ada nasi kapsah dengan dua pilihan rasa, kambing atau ayam. Nasi kabli yaman, nasi briyani, dan nasi surbiyan. Semua menu tersebut memiliki bumbu kapulaga yang membuat khas masakannya, maknyus...! Selain rasa masakan khas tradisional, yang membedakan restoran Timur Tengah ini dengan yang lainnya adalah dari cari memasaknya.

Larazeta masih mempertahankan cara memasak yang tradisional ala Timur Tengah, seperti semua nasi dimasak dengan cara beras beserta bumbu dimasak dengan cara tannur (tempat masak yang ditanam di dalam tanah). Nasi dimasak di dalam tanah dengan bumbu yang diimpor langsung dari Yaman dan Iran.

Sementara daging kambingnya dipilih dari Jawa, yaitu balibul atau kambing muda. “Kelebihan kambing muda selain memiliki kelezatan yang luar biasa, tekstur dagingnya lebih lembut dan bisa mengeluarkan minyak gurih saat digigit,” kata Yusuf seraya berpromosi.

Tidak hanya ke-5 menu nasi yang dapat menggoyangkan lidah pengunjungnya, masih ada satu menu lagi yang wajib dicoba, yaitu quzy laham . Ini adalah menu kambing yang menjadi andalan. Kambing dimasak secara utuh dengan isi perut yang sudah dibersihkan. Lalu, nasi dimasukkan ke dalam perut kambing yang sudah bersih.

Namun, untuk bisa menikmati menu unik ini, Anda harus memesannya terlebih dahulu. Adapun chef di restoran ini didatangkan langsung dari beberapa negara, seperti Yaman, Mesir, Turki, dan Libanon. Di sini para chef juga harus memberikan ilmu dengan melakukan training kepada bawahannya.

Aprilia s andyna
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4098 seconds (0.1#10.140)