Desainer Favorit di Red Carpet

DUA tahun lalu, tiga label asal New York menjadi yang teratas, kemudian setahun lalu desainer Eropa ikut menjadi pusat perhatian.

Dalam dua ajang red carpet di Golden Globes maupun Grammy Awards 2015, penampilan terbaik selebriti berkat rancangan busana dari label asal Italia, Versace. Kate Hudson, Gwen Stefani, dan Ariana Grande merupakan tiga nama yang dipuji karena memakai busana dari Versace. Hudson memakai gaun glamor dengan potongan leher “V”.

Sementara, Stefani, mantan vokalis No Doubt, memakai busana sheer bodice black jumpsuit dan Grande sebagai bintang RnB muda memakai gaun odd drapping karya Donatella Versace tersebut. Armani Prive masih digemari sebagai busana red carpet Golden Globes yang baru-baru ini dipilih Allison Williams dengan gaun desain berjenjang berwarna merah.

Berikutnya ada desainer Elie Saab yang gaunnya dipakai Kate Beckinsale dan Taylor Swift. Selanjutnya tampilan dengan kesan glamor milik Zuhair Murad turut dipakai dua selebriti, yakni Jennifer Lopez dan Katy Perry di ajang Grammy . Selain desainer dan rumah mode yang telah menjadi langganan busana red carpet, beberapa desainer maupun label baru juga bermunculan.

Setidaknya ada lima nama baru yang jadi favorit artis Hollywood. Di antaranya Delpozo. Rumah mode asal Spanyol ini didirikan pada 2011. Ketika itu sang direktur kreatifnya, Josep Font, telah membawa misi modern untuk teknik couture tradisional. Fans label ini termasuk artis Keira Knightley dan Kiernan Shipka.

“Desain kami memiliki pendekatan baru, yakni dengan campuran printed dan siluet yang tak terduga,” katanya. Kemudian ada desainer Rosie Assoulin. Adapun Antonio Berardi menjadi nama yang juga disebut- sebut sebagai desainer baru red carpet . Sementara itu, pada 2013 Gwyneth Paltrow mengenakan gaun desainer Inggris, Berardi, yang terlihat provokatif. “

Dyah ayu pamela