10 Cable Car Paling Mendebarkan

Jum'at, 06 Maret 2015 - 09:25 WIB
10 Cable Car Paling Mendebarkan
10 Cable Car Paling Mendebarkan
A A A
MULAI dari yang menghubungkan dua gunung hingga kabin atas yang dibuat tanpa atap, menaiki cable car bisa menjadi sensasi tersendiri saat berwisata.

Bagi mereka yang takut ketinggian, menaiki cable car dan dibawa mengangkasa saja sudah menjadi tantangan tersendiri. Lalu bagaimana jika cable car dibuat dalam format panjang jalur dan tinggi yang tidak biasa? Ditambah lagi, pemandangan menakjubkan di sekelilingnya. Rasa ngeri ditambah kagum akan bercampurcampur dan melahirkan sensasi yang tidak biasa.

Inilah yang dicari oleh para pengejar adrenalin. Inilah 10 cable car terbaik di seluruh dunia, baik yang berupa trem (tramways ) yang menggunakan jalur bolak-balik maupun yang berupa gondola yang bergerak dari stasiun yang satu ke yang lainnya.

PEAK2PEAK GONDOLA (KANADA)
Gondola di kawasan Whistler ini adalah satu-satunya cable car yang menghubungkan puncak dua gunung, yaitu Whistler Mountain dan Blackcomb Peak. Gondola ini juga memegang rekor sebagai cable car tertinggi, yaitu 436 meter dari permukaan tanah dan panjang tali antarstasiun 4,4 km. Dengan ketinggian tersebut, Peak2Peak punya dua sisi ekstrem, begitu menakutkan bagi yang acrophobia , tapi begitu menggoda bagi pencari tantangan. Saking menggodanya, pada pembukaannya di tahun 2008, beberapa atlet Red Bull, salah satu promotor akrobatik udara terbaik di dunia, loncat dari gondola. Tahun lalu, seorang pelompat juga sempat ditahan karena memaksa pintu gondola dibuka agar dia bisa melompat dari ketinggian. Jadi, bagi pemburu adrenalin, silakan buktikan sendiri seperti apa menggodanya terjun dari atas gondola ini.

STANSERHORN CABRIO (SWISS)
Inilah gondola yang menawarkan pemandangan indah tanpa penghalang apa pun. Stanserhorn Cabrio yang terletak di Lucerne adalah cable car pertama yang memiliki dek atas tanpa atap. Jadi, setiap kabinnya, cable car ini mampu menampung 60 orang, masing-masing 30 orang di bawah dan di atas. Jika keseruan ini dianggap masih belum cukup, masih trem tua yang wajib dinaiki penumpang untuk menuju stasiun cabel car . Trem tua berusia 124 tahun ini memiliki jalur menanjak dan menurun, mirip seperti naik Niagara-gara, tapi dengan jalur yang lebih panjang. Cable car ini dibuka pada 2012 dengan ketinggian 2.320 meter di atas permukaan laut, dari desa Stans hingga puncak Stanserhorn Mountain.

TITLIS ROTAIR (SWISS)
Penumpang gondola akan dibawa naik ke puncak Gunung Titlis dengan ketinggian 3.020 meter dpl dengan tempo hanya 5 menit. Namun, yang paling menakjubkan dari perjalanan ini adalah saat sampai di glaiser paling besar di Eropa ini, penumpang bisa keluar dan mengeksplorasi gua es dan berjalan di jembatan suspensi paling tinggi di Eropa. Inilah pemandangan terbaik, langit biru berpadu dengan gunung berselimut es.

PALM SPRINGS AERIAL TRAMWAY (CALIFORNIA)
Trem yang dibuka pada 1963 ini menghubungkan Coachella Valley dengan Mountain San Jacinto. Adapun yang ditawarkan, pemandangan gurun yang mendebarkan dari ketinggian 2.595 meter.

VANOISE EXPRESS (PRANCIS)
Gondola yang pada 2013 merayakan ulang tahunnya yang ke-10 ini menghubungkan antara resor ski Les Arcs dan La Plagne. Jadi, pemandangan bukit salju akan ditemui jika menaiki gondola ini. Tiap kabin didesain cukup besar hingga mampu menampung 200 penumpang. Perjalanan ribuan meter ke atas bisa ditempuh hanya dalam jangka waktu 4 menit.

SUGARLOAF MOUNTAIN GONDOLA (BRASIL)
Lebih dari 37 juta orang telah mencoba gondola di Rio de Janeiro ini sejak dibuka pada 1912, termasuk Roger Moore sang James Bond di film Moonraker (1979). Film Jaws dan serial The Simpsons episode Blame it on Lisa juga mengambil setting di Sugarloaf Mountain Gondola. Gondola ini bahkan juga muncul di video game Call of Duty: Modern Warfare 2 . Sugarloaf Mountain Gondola memiliki dua jalur. Untuk mencapai puncak, masing-masing membutuhkan waktu hanya 3 menit, dengan tiap kabin berkapasitas 65 penumpang.

BA NA HILLS CABLE CAR (VIETNAM)
Inilah cable car terpanjang di dunia, mencapai lebih dari 5 km. Cable car di Da Nang ini dibuka pada 2013, dengan beberapa komponennya diimpor dari Swedia, Swiss, dan Jerman. Cable car ini terkoneksi dari kaki Ba Na Mountain ke puncak Vong Nguyet yang memegang rekor sebagai stasiun cable car terbesar. Stasiun ini juga memiliki museum yang berisi sejarah kawasan tersebut.

SKYLINE QUEENSTOWN (SELANDIA BARU)
Di gondola ini, penumpang bisa membawa serta sepedanya hingga ke stasiun di puncak Bobs Peak. Inilah yang membuat Skyline Queenstown menjadi gondola favorit para pesepeda yang mencari jalur sepeda yang penuh tantangan. Gondola ini dibuat pada 1967, direnovasi pada 1987, dan kabinnya mulai bisa membawa sepeda sejak 2011.

THE NGONG PING 360 (HONG KONG)
Ingin melihat gemerlap Hong Kong dari ketinggian? Cable car yang berjarak 5,7 km ini mampu mewujudkan keinginan tersebut. The Ngong Ping 360 menghubungkan Tung Chung dan Ngong Ping di Pulau Lantan (terkenal dengan Tian Tan Buddha atau patung Big Buddha) dan Po Lin Monastery. Penumpang bisa memilih jenis kabin, antara kabin standar dengan harga murah atau kabin dengan kaca di bawahnya.

MI TELEFERICO (BOLIVIA)
Sebenarnya gondola ini dipakai sebagai alat transportasi para pekerja lokal untuk mengirit waktu perjalanan. Namun, pemandangan alam di bawahnya, yaitu pegunungan Andes yang bersalju nan indah, menggugah para turis untuk ikut mencobanya. Jadilah gondola ini menjadi salah satu atraksi favorit turis saat berkunjung ke La Paz. Gondola ini memiliki panjang perjalanan 11 km, dibuka pada 2014, dan mampu mengantarkan penumpang hingga ke distrik El Alto yang berada di bagian atas Bolivia.

Herita endriana/cnn
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7573 seconds (0.1#10.140)
pixels