Dipentaskan di Chicago, Monolog Cotton Candy Kembali Dapat Apresiasi

Sabtu, 18 Maret 2023 - 23:55 WIB
"Dan cara Joane Win dalam mengeksplorasi panggung saat menyampaikan cerita juga sangat efektif. Sebagai orang Indonesia saya ikut bangga," lanjut dia.

Hampir senada dengan Alicia, mahasiswi University of Illinois Chicago, Michelle Tedja mengaku sangat senang dengan akting yang diperlihatkan Joane Win.

"Pesan dan pelajaran yang disampaikan di monolog Cotton Candy sangat kuat, sangat ekpresif. Di Indonesia sering dengar banyak cerita tentang peristiwa kerusuhan saat itu, saya takut, dan mungkin tadi saat menonton saya jadi teringat lagi cerita-cerita itu jadi saya sempat menangis dan pergi keluar untuk menenangkan diri," tutur Michelle, yang juga menjabat sebagai Vice President for Permias Chicago.

Sedangkan jurnalis New York Times dan penulis buku bestseller, Ted C. Fishman menyampaikan bahwa tema monolog Cotton Candy relevan dengan perjuangan para penyintas kekerasan seksual.

"Suatu kehormatan saya dapat diundang ke acara Indonesia Monologue Night ini. Cotton Candy mengangkat tema yang hebat dan berani, Joane Win juga pintar membawakan cerita sehingga dapat menggetarkan hati saya," ungkap Ted C. Fishman, yang pernah menjadi dosen tamu di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Sementara itu, dalam catatan tahunan Komnas Perempuan tahun 2023 terdapat 457.895 kasus kekerasan terhadap perempuan yang terjadi di Indonesia pada 2022. Angka ini menurun dibanding sebelumnya.



Sebagai seniman, Joane Win bersama Regina Art ingin mengambil bagian dengan terus menyuarakan tentang korban kekerasan seksual melalui pertunjukan monolog Cotton Candy.
(nug)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More