Penuhi Cairan Tubuh saat Puasa dengan Oralit, Begini Cara Menggunakannya
Jum'at, 24 Maret 2023 - 10:14 WIB
JAKARTA - Oralit dipercaya bisa memenuhi cairan tubuh saat puasa . Cairan yang terbuat dari garam, gula dan air ini dipercaya bisa menekan rasa haus selama puasa.
Hal tersebut dibenarkan oleh dokter spesialis anak dr. Kurniawan Satria Denta, M Sc, Sp.A. Melalui Twitter pribadinya, dr. Kurniawan membagikan tips cara menggunakan oralit untuk memenuhi cairan tubuh saat puasa .
"Betul. Tips puasa saya, sahur cukup segelas oralit dan segelas air putih. Batalin puasa juga cukup segelas oralit dan segelas air putih, lanjut hidrasi secukupnya sampai sebelum tidur," tulis dr. Kurniawan dikutip pada Jumat (24/3/2023).
"Makan besar sekali, sebelum Isya, banyakin serat. Hindari buffet ayce, sisanya fokus ibadah," sambungnya.
Meski oralit bisa dibuat sendiri di rumah, namun masyarakat disarankan untuk membelinya di apotek. Hal ini bertujuan agar kandungan di dalamnya seimbang dan baik untuk kesehatan.
"Beli. Karena kalau bikin sendiri sulit bikin osmolaritas cairannya jadi pas ~245 mmol/liter biar gampang masuk ke kompartemen intra seluler," jelas dr Kurniawan.
Dilansir dari Health Line, oralit digunakan sebagai terapi rehidrasi oral untuk mengisi kembali kadar cairan tubuh. Biasanya digunakan untuk mengobati dehidrasi sedang karena diare, muntah, atau kondisi lainnya.
Cairan ini dapat dibuat sendiri dengan air putih, gula dan garam. Selain air, oralit mengandung glukosa dan elektrolit dalam jumlah tertentu. Kandungan elektrolitnya adalah kalium dan natrium.
Sementara itu, tingkat keberhasilan terapi rehidrasi oral ini tinggi. Berdasarkan penelitian 2018, oralit telah mencegah 54 juta kematian akibat diare sejak 2007.
Oralit juga aman dikonsumsi untuk anak-anak. Cairan ini biasanya digunakan untuk mengobati dehidrasi yang disebabkan karena diare pada anak-anak.
Lihat Juga: Sandiaga Uno Ingatkan Pentingnya Berbagi di 10 Hari Terakhir Ramadan: Tingkatkan Derajat Takwa
Hal tersebut dibenarkan oleh dokter spesialis anak dr. Kurniawan Satria Denta, M Sc, Sp.A. Melalui Twitter pribadinya, dr. Kurniawan membagikan tips cara menggunakan oralit untuk memenuhi cairan tubuh saat puasa .
"Betul. Tips puasa saya, sahur cukup segelas oralit dan segelas air putih. Batalin puasa juga cukup segelas oralit dan segelas air putih, lanjut hidrasi secukupnya sampai sebelum tidur," tulis dr. Kurniawan dikutip pada Jumat (24/3/2023).
"Makan besar sekali, sebelum Isya, banyakin serat. Hindari buffet ayce, sisanya fokus ibadah," sambungnya.
Meski oralit bisa dibuat sendiri di rumah, namun masyarakat disarankan untuk membelinya di apotek. Hal ini bertujuan agar kandungan di dalamnya seimbang dan baik untuk kesehatan.
"Beli. Karena kalau bikin sendiri sulit bikin osmolaritas cairannya jadi pas ~245 mmol/liter biar gampang masuk ke kompartemen intra seluler," jelas dr Kurniawan.
Dilansir dari Health Line, oralit digunakan sebagai terapi rehidrasi oral untuk mengisi kembali kadar cairan tubuh. Biasanya digunakan untuk mengobati dehidrasi sedang karena diare, muntah, atau kondisi lainnya.
Cairan ini dapat dibuat sendiri dengan air putih, gula dan garam. Selain air, oralit mengandung glukosa dan elektrolit dalam jumlah tertentu. Kandungan elektrolitnya adalah kalium dan natrium.
Sementara itu, tingkat keberhasilan terapi rehidrasi oral ini tinggi. Berdasarkan penelitian 2018, oralit telah mencegah 54 juta kematian akibat diare sejak 2007.
Oralit juga aman dikonsumsi untuk anak-anak. Cairan ini biasanya digunakan untuk mengobati dehidrasi yang disebabkan karena diare pada anak-anak.
Lihat Juga: Sandiaga Uno Ingatkan Pentingnya Berbagi di 10 Hari Terakhir Ramadan: Tingkatkan Derajat Takwa
(dra)
tulis komentar anda