4 Tips agar Rumah Terhindar dari Hama Kecoa
Selasa, 18 April 2023 - 17:00 WIB
JAKARTA - Sadarkah Anda bahwa makanan yang dibuang sembarangan dapat mengundang serangga untuk datang, salah satunya kecoa?
Kecoa sendiri merupakan serangga yang paling dihindari keberadaannya di dalam rumah. Tidak heran, banyak orang merinding, bahkan takut saat melihat hewan bertubuh cokelat itu.
Harus diketahui, rumah yang kotor menjadi daya tarik bagi kecoa. Sebab, kecoa bisa hidup di lingkungan yang kotor, misalnya di saluran pembuangan air seperti bak cuci piring atau tempat pembuangan sampah. Serangga satu ini memang senangnya hidup di tempat yang hangat, gelap, dan lembab.
Head of Business Development Etos Indonusa Radhy menjelaskan, kecoa pada dasarnya tidak mengigit manusia. Namun, kecoa termasuk hama yang berbahaya bagi kita dan dapat menimbulkan kerugian.
"Contohnya, kecoa membawa banyak bakteri dari berbagai macam tempat kotor yang bisa dengan mudah mencemari makanan manusia ketika kecoa tersebut menyentuhnya,” terang Radhy melalui keterangan tertulis, Selasa (18/4/2023).
Makanan yang disimpan di tempat terbuka atau wadah yang tidak tertutup rapat, menjadi sasaran empuk kecoa. Kemampuan kecoa untuk menyebarkan penyakit sangat cepat memang dengan cara mencemari makanan manusia melalui kuman yang terbawa dari tempat-tempat kotor.
“Ketika kecoa menyentuh makanan, makanan tersebut tandanya sudah terkontaminasi bakteri dari tubuh mereka. Kecoa membawa bakteri seperti salmonella, staphylococcus, dan streptococcus. Makanan yang sudah terkontaminasi oleh kecoa, ketika dikonsumsi oleh manusia dapat menyebabkan penyakit usus seperti disentri, diare, kolera, sampai demam tifoid,” beber Radhy.
Berbagai cara perlu dilakukan agar kecoa tidak muncul dari sela-sela rumah. Berikut tips agar rumah terbebas dari serangan hama kecoa menurut Etos.
Kecoa sendiri merupakan serangga yang paling dihindari keberadaannya di dalam rumah. Tidak heran, banyak orang merinding, bahkan takut saat melihat hewan bertubuh cokelat itu.
Harus diketahui, rumah yang kotor menjadi daya tarik bagi kecoa. Sebab, kecoa bisa hidup di lingkungan yang kotor, misalnya di saluran pembuangan air seperti bak cuci piring atau tempat pembuangan sampah. Serangga satu ini memang senangnya hidup di tempat yang hangat, gelap, dan lembab.
Head of Business Development Etos Indonusa Radhy menjelaskan, kecoa pada dasarnya tidak mengigit manusia. Namun, kecoa termasuk hama yang berbahaya bagi kita dan dapat menimbulkan kerugian.
"Contohnya, kecoa membawa banyak bakteri dari berbagai macam tempat kotor yang bisa dengan mudah mencemari makanan manusia ketika kecoa tersebut menyentuhnya,” terang Radhy melalui keterangan tertulis, Selasa (18/4/2023).
Makanan yang disimpan di tempat terbuka atau wadah yang tidak tertutup rapat, menjadi sasaran empuk kecoa. Kemampuan kecoa untuk menyebarkan penyakit sangat cepat memang dengan cara mencemari makanan manusia melalui kuman yang terbawa dari tempat-tempat kotor.
“Ketika kecoa menyentuh makanan, makanan tersebut tandanya sudah terkontaminasi bakteri dari tubuh mereka. Kecoa membawa bakteri seperti salmonella, staphylococcus, dan streptococcus. Makanan yang sudah terkontaminasi oleh kecoa, ketika dikonsumsi oleh manusia dapat menyebabkan penyakit usus seperti disentri, diare, kolera, sampai demam tifoid,” beber Radhy.
Berbagai cara perlu dilakukan agar kecoa tidak muncul dari sela-sela rumah. Berikut tips agar rumah terbebas dari serangan hama kecoa menurut Etos.
1. Buang Sampah secara Rutin
Sampah yang menumpuk di rumah bisa mengundang banyak serangga, salah satunya kecoa. Pastikan tempat pembuangan sampah tertutup secara rapat dan buang sampah secara rutin setiap hari.
tulis komentar anda