Kisah Haru Seorang Kakek di China, Rela Jadi Beauty Vlogger Demi Kesembuhan sang Cucu
Senin, 15 Mei 2023 - 12:58 WIB
Pastinya, hal itu bukan perjuangan yang mudah, karena satu-satunya obat yang bisa digunakan untuk mengobati Xiao hanya bisa diimpor dari Amerika Serikat dengan biaya sekitar USD100.000 atau sekitar Rp1,4 miliar.
Demi kesembuhan Xiao Jingyan, keluarga melakukan apa saja untuk bisa menyelamatkan nyawa anak laki-laki tersebut. Dari mulai menjual rumah, dan meminjam uang. Tapi sayangnya upaya tersebut masih belum cukup.
(Foto: odditycentral.com)
Saat itulah Zhu Yunchang memutuskan untuk kembali bekerja, karena dana pensiunnya tidak cukup. Hingga dia mencari cara alternatif untuk mendapat uang dengan menjadi beauty blogger.
Zhu Yunchang mulanya sangat awam dengan produk kecantikan, namun dia tidak takut dan tidak malu untuk mempelajarinya. Awalnya, Zhu menghubungi produsen makeup dan meminta beberapa sampel gratis.
Namun, ketika perusahaan makeup mengetahui bahwa dia adalah seorang pria berusia 72 tahun, perusahaan itu menolak, karena orang tua dianggap tidak bisa menjual produk makeup.
Tapi, Sang Kakek tidak berdiam diri saat mendapat penolakan tersebut. Dia pun lantas pergi ke toko kosmetik dan dengan ramah meminta staf untuk mengajarinya tentang produk dan cara mengaplikasikannya.
"Kali pertama saya tidak mengerti istilah teknisnya, jadi saya mencatat," ungkap Zhu, seperti dikutip dari laman Oddity Central.
Sementara itu, setelah dia memulai live streaming, popularitas Zhu Yunchang di media sosial mulai meningkat, dan dia mulai mendapat gaji yang layak untuk cucunya.
Namun, pada satu titik, followersnya mengalami stagnasi, dan orang-orang mulai menuduh putrinya memanfaatkannya untuk mendapat simpati dari banyak orang demi mendapatkan uang.
Demi kesembuhan Xiao Jingyan, keluarga melakukan apa saja untuk bisa menyelamatkan nyawa anak laki-laki tersebut. Dari mulai menjual rumah, dan meminjam uang. Tapi sayangnya upaya tersebut masih belum cukup.
Saat itulah Zhu Yunchang memutuskan untuk kembali bekerja, karena dana pensiunnya tidak cukup. Hingga dia mencari cara alternatif untuk mendapat uang dengan menjadi beauty blogger.
Zhu Yunchang mulanya sangat awam dengan produk kecantikan, namun dia tidak takut dan tidak malu untuk mempelajarinya. Awalnya, Zhu menghubungi produsen makeup dan meminta beberapa sampel gratis.
Namun, ketika perusahaan makeup mengetahui bahwa dia adalah seorang pria berusia 72 tahun, perusahaan itu menolak, karena orang tua dianggap tidak bisa menjual produk makeup.
Tapi, Sang Kakek tidak berdiam diri saat mendapat penolakan tersebut. Dia pun lantas pergi ke toko kosmetik dan dengan ramah meminta staf untuk mengajarinya tentang produk dan cara mengaplikasikannya.
"Kali pertama saya tidak mengerti istilah teknisnya, jadi saya mencatat," ungkap Zhu, seperti dikutip dari laman Oddity Central.
Sementara itu, setelah dia memulai live streaming, popularitas Zhu Yunchang di media sosial mulai meningkat, dan dia mulai mendapat gaji yang layak untuk cucunya.
Namun, pada satu titik, followersnya mengalami stagnasi, dan orang-orang mulai menuduh putrinya memanfaatkannya untuk mendapat simpati dari banyak orang demi mendapatkan uang.
tulis komentar anda