HUT ke-78 RI, Ini 7 Tempat Wisata untuk Mengenang Sejarah Indonesia
Rabu, 16 Agustus 2023 - 18:29 WIB
Selain menemani Anda menjelajahi seluruh kawasan, pemandu juga akan menjelaskan konteks sejarah serta kegunaan bagian bangunan lainnya di Taman Sari sewaktu masih berfungsi.
Foto/Flickr Benbeiske
Masjid yang dibangun oleh Sultan Iskandar Muda pada 1612 ini merupakan simbol agama, budaya, dan perjuangan masyarakat setempat. Sepanjang sejarah Indonesia, Masjid Raya Baiturrahman pernah memiliki banyak fungsi. Selain digunakan sebagai tempat kegiatan keagamaan, masjid ini pernah menjadi tempat menyiarkan agama Islam.
Dahulu kala, cukup banyak para pendatang dari Melayu, Persia, Arab hingga Turki yang datang untuk menuntut ilmu di masjid ini. Selama masa penjajahan, Masjid Raya Baiturrahman juga pernah berfungsi sebagai markas pertahanan terhadap serangan musuh pada masa kepemimpinan Sultan Alaidin Mahmud Syah.
Saat terjadi tsunami 2004, masjid ini menjadi tempat penampungan sementara bagi para pengungsi. Kini, Masjid Raya Baiturrahman telah menjadi salah satu destinasi wisata sejarah dan religi ikonik di Aceh. Anda akan merasakan kemegahan masjid ini sebagai salah satu pusat peradaban Islam.
Foto/Wikimedia Djunaidibd
Kota Lama Semarang dulunya merupakan salah satu kawasan pusat pemerintahan dan perdagangan pada abad 19 dan 20. Ada sekitar 50 bangunan bersejarah yang masih berdiri kokoh. Menelusuri kawasan ini dengan berjalan kaki akan terasa mengasyikkan.
Anda akan disuguhkan dengan beragam bangunan berarsitektur khas Eropa khas 1700-an dengan pintu utama, jendela berukuran besar, elemen dekoratif, dan langit-langit yang tinggi. Di sekitar kawasan ini, Anda bisa melihat bangunan yang masih sangat kental dengan nuansa tempo dulu.
2. Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh
Foto/Flickr Benbeiske
Masjid yang dibangun oleh Sultan Iskandar Muda pada 1612 ini merupakan simbol agama, budaya, dan perjuangan masyarakat setempat. Sepanjang sejarah Indonesia, Masjid Raya Baiturrahman pernah memiliki banyak fungsi. Selain digunakan sebagai tempat kegiatan keagamaan, masjid ini pernah menjadi tempat menyiarkan agama Islam.
Dahulu kala, cukup banyak para pendatang dari Melayu, Persia, Arab hingga Turki yang datang untuk menuntut ilmu di masjid ini. Selama masa penjajahan, Masjid Raya Baiturrahman juga pernah berfungsi sebagai markas pertahanan terhadap serangan musuh pada masa kepemimpinan Sultan Alaidin Mahmud Syah.
Saat terjadi tsunami 2004, masjid ini menjadi tempat penampungan sementara bagi para pengungsi. Kini, Masjid Raya Baiturrahman telah menjadi salah satu destinasi wisata sejarah dan religi ikonik di Aceh. Anda akan merasakan kemegahan masjid ini sebagai salah satu pusat peradaban Islam.
3. Kota Lama, Semarang
Foto/Wikimedia Djunaidibd
Kota Lama Semarang dulunya merupakan salah satu kawasan pusat pemerintahan dan perdagangan pada abad 19 dan 20. Ada sekitar 50 bangunan bersejarah yang masih berdiri kokoh. Menelusuri kawasan ini dengan berjalan kaki akan terasa mengasyikkan.
Anda akan disuguhkan dengan beragam bangunan berarsitektur khas Eropa khas 1700-an dengan pintu utama, jendela berukuran besar, elemen dekoratif, dan langit-langit yang tinggi. Di sekitar kawasan ini, Anda bisa melihat bangunan yang masih sangat kental dengan nuansa tempo dulu.
tulis komentar anda