Masuk Hagia Sophia Turki Tidak Lagi Gratis, Wajib Bayar Tiket Masuk Rp425 Ribu

Rabu, 17 Januari 2024 - 17:25 WIB
Di sisi lain, tiket masuk tersebut memberikan akses ke galeri lantai atas dan museum di situs Warisan Dunia Unesco yang menjadi magnet bagi wisatawan. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Turki Mehmet Nuri Ersoy mengumumkan langkah baru ini pada Oktober lalu.

Mengingat banyak tempat ibadah ikonik di seluruh dunia yang mengenakan biaya untuk kunjungan wisatawan, Ersoy mencatat bahwa sejalan dengan rekomendasi UNESCO, rencana pengelolaan wisatawan akan diterapkan pada bangunan bersejarah tersebut.



"Dengan diterapkannya kebijakan pengelolaan pengunjung, maka kualitas dan keamanan kunjungan akan meningkat. Arus pengunjung akan merata melalui berbagai jalur," jelas Ersoy.

"Tidak ada perubahan bagi mereka yang berkunjung ke masjid untuk keperluan ibadah rutin. Apa yang kita lakukan perubahan merupakan pintu masuk bagi warga negara asing yang berkunjung karena alasan pariwisata dan budaya," sambungnya.

Hagia Sophia dibangun sebagai katedral Bizantium yang pernah menjadi katedral terbesar di dunia pada abad keenam sebelum diubah menjadi masjid setelah penaklukan Ottoman atas Konstantinopel pada 1453.

Tempat ini diubah menjadi museum sebagai bagian dari upaya Turki untuk bergerak menuju sekularisme. Namun, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengubahnya kembali menjadi masjid pada 2020. Perubahan ini pun disambut gembira oleh warga Turki Muslim meski pemerintah Barat, Rusia dan pemimpin Kristen mengecamnya.

(dra)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More