Peringati Kemerdekaan Indonesia, Yuk Tonton 10 Film Perjuangan Terpopuler Ini
Senin, 17 Agustus 2020 - 05:59 WIB
6. Naga Bonar
Naga Bonar merupakan film yang mengambil latar belakang peristiwa perang kemerdekaan Indonesia. Bercerita tentang Naga Bonar, mantan copet di Medan yang sering keluar masuk penjara Jepang.
Ia kemudian menjadi seorang tentara garis depan dalam perlawanan terhadap Belanda. Salah satu kalimat ikoniknya yaitu, “Apa Kata Dunia” dengan logat khas Batak yang menjadi salah satu ciri khas dari film ini. (Baca juga: Dibintangi Gading Marten, Film Naga Bonar Reborn Lebih Terasa Milenial)
7. Kartini
Kartini merupakan film biografi dari tokoh pejuang wanita Indonesia, R.A Kartini. Dian Sastrowardoyo didaulat memerankan tokoh emansipasi wanita ini. (Baca juga: Sederet Film yang Cocok Kamu Tonton untuk Rayakan Hari Kartini)
Film Kartini bercerita tentang Kartini yang melihat langsung ibunya menjadi orang terbuang di rumahnya sendiri. Hal tersebut dikarenakan ibunya tidak memiliki darah ningrat dan menjadi seorang pembantu. Sepanjang hidupnya Kartini memperjuangan kesetaraan hak bagi semua orang baik ningrat ataupun bukan.
8. Guru Bangsa Tjokroaminoto
Naga Bonar merupakan film yang mengambil latar belakang peristiwa perang kemerdekaan Indonesia. Bercerita tentang Naga Bonar, mantan copet di Medan yang sering keluar masuk penjara Jepang.
Ia kemudian menjadi seorang tentara garis depan dalam perlawanan terhadap Belanda. Salah satu kalimat ikoniknya yaitu, “Apa Kata Dunia” dengan logat khas Batak yang menjadi salah satu ciri khas dari film ini. (Baca juga: Dibintangi Gading Marten, Film Naga Bonar Reborn Lebih Terasa Milenial)
7. Kartini
Kartini merupakan film biografi dari tokoh pejuang wanita Indonesia, R.A Kartini. Dian Sastrowardoyo didaulat memerankan tokoh emansipasi wanita ini. (Baca juga: Sederet Film yang Cocok Kamu Tonton untuk Rayakan Hari Kartini)
Film Kartini bercerita tentang Kartini yang melihat langsung ibunya menjadi orang terbuang di rumahnya sendiri. Hal tersebut dikarenakan ibunya tidak memiliki darah ningrat dan menjadi seorang pembantu. Sepanjang hidupnya Kartini memperjuangan kesetaraan hak bagi semua orang baik ningrat ataupun bukan.
8. Guru Bangsa Tjokroaminoto
tulis komentar anda