Kenali Ciri-Ciri Dehidrasi pada Kulit Akibat Kurang Cairan saat Puasa, Ini Cara Mengatasinya

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:19 WIB
"Polanya 2-4-2. Dua gelas saat berbuka, empat gelas pada malam hari hingga menjelang tidur, dan dua gelas saat sahur," terang dr. Prima.

Selain minum air putih, cara lain untuk mencegah dan mengatasi kulit dehidrasi adalah mengurangi konsumsi minuman beralkohol atau minuman berkafein seperti kopi dan teh, menghindari mandi dengan air panas karena dapat menghilangkan kelembaban kulit, serta gunakan pelembab untuk menjaga kelembaban dan mencegah kulit kering.

Dokter Prima memaparkan, memakai pelembab adalah satu dari empat basic skincare yang wajib dilakukan demi menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Empat basic skincare ini harus dilakukan dengan urutan yang tepat yakni dimulai dari double cleansing menggunakan facial wash dan toner, kemudian pakai pelembab dan sunblock saat beraktivitas.

"Itu yang basic. Kalau kita sudah terbiasa menggunakan skincare tersebut, bisa ditambahkan dengan serum dan krim malam," ujar dr. Prima.

Cara berikutnya untuk mencegah dan mengatasi kulit dehidrasi adalah dengan menggunakan humidifier guna menjaga kelembaban kulit, terutama jika sering menghabiskan waktu di ruangan ber-AC atau di tempat yang memiliki kelembaban rendah, jika memungkinkan.

Dan cara terakhir adalah dengan mengonsumsi lebih banyak makanan sehat untuk kulit seperti ikan berlemak, alpukat, buah kiwi, wortel, bayam, dan biji rami.

Kulit dehidrasi juga bisa terjadi karena kulit mengalami aging atau penuaan yang tidak bisa kita hentikan, namun sangat mungkin dihambat. Tanda-tanda kulit mengalami penuaan salah satunya kelembaban berkurang sehingga akan terasa kering.

Dengan rajin melakukan treatment kulit wajah, proses penuaan bisa kita hambat dengan baik.

MS GLOW Aesthetic Clinic memiliki berbagai treatment untuk mengatasi kondisi kulit yang kurang terhidrasi, antara lain dengan Silk Peel, Caviar, Oxygeneo, Meso Jet Peel, dan Skin Booster.

"Kondisi kesehatan kulit menjadi hal yang disoroti utamanya dikaitkan dengan gaya hidup di bulan Ramadan dan kecenderungan masyarakat untuk tampil prima dan maksimal di saat Idul Fitri. Derasnya arus informasi kadang menyisipkan hal-hal hoax atau keliru mengenai perawatan kulit yang harus diwaspadai. Oleh karena itu, kami ingin memberikan informasi yang bermanfaat kepada masyarakat mengenai perawatan kulit yang benar dan aman," kata Amelia Nasution, Direktur Komersial 99 Corp, pada kesempatan yang sama.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More