5 Pemeriksaan Kesehatan yang Harus Dilakukan Pria, Bisa Dimulai dari Usia 18 Tahun
Sabtu, 22 Juni 2024 - 11:00 WIB
2. Kolesterol
Kadar kolesterol merupakan indikator penting kesehatan jantung. Kadar kolesterol jahat (LDL) yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Pria berusia 20 tahun ke atas harus memeriksakan kolesterolnya setiap empat hingga enam tahun, atau lebih sering jika memiliki faktor risiko seperti riwayat keluarga dengan penyakit jantung atau diabetes.
Tes darah sederhana dapat mengukur kolesterol total, kolesterol jahat, kolesterol baik (HDL), dan trigliserida. Sehingga memberikan gambaran komprehensif tentang kesehatan jantung.
3. Prostat
Kesehatan prostat menjadi semakin penting seiring bertambahnya usia pria. Tes antigen spesifik prostat (PSA) mengukur tingkat PSA dalam darah, yang dapat menjadi indikator kanker prostat atau masalah terkait prostat lainnya.
Pria harus mendiskusikan perlunya tes PSA dengan dokter mereka mulai usia 50 tahun bersamaan dengan pemeriksaan colok dubur atau lebih awal jika memiliki riwayat keluarga dengan kanker prostat atau keturunan Afrika-Amerika. Sebab, faktor-faktor ini meningkatkan risiko. Deteksi dini masalah prostat dapat memberikan pengobatan yang lebih efektif dan hasil yang lebih baik.
4. Diabetes
Diabetes adalah suatu kondisi kronis yang dapat menyebabkan komplikasi serius seperti penyakit jantung, gagal ginjal, dan kehilangan penglihatan. Pria harus memeriksakan kadar glukosa darahnya secara rutin, terutama jika mereka kelebihan berat badan atau memiliki riwayat keluarga diabetes.
American Diabetes Association merekomendasikan agar orang dewasa berusia 45 tahun ke atas melakukan pemeriksaan diabetes setiap tiga tahun. Namun, pria dengan faktor risiko seperti obesitas atau gaya hidup kurang gerak harus mulai melakukan pemeriksaan lebih awal dan lebih sering.
Lihat Juga :
tulis komentar anda