Hadir di RSUD Bali Mandara, Ini Tiga Layanan Utama Morula IVF
Sabtu, 22 Agustus 2020 - 01:01 WIB
JAKARTA - Morula IVF Indonesia meresmikan Morula Lounge, Sanur, Bali yang berlokasi di RSUD Bali Mandara, Denpasar, Jumat (21/8). Dengan kehadiran Morula Lounge, Sanur, Bali, Morula IVF Indonesia menawarkan tiga produk utama yakni Morula fertility art and wellness, program teknologi reproduksi berbantu ( bayi tabung atau IVF) yang dilengkapi dengan teknologi PGT-A dan gender detection hingga egg banking atau egg preservation.
(Baca juga: Skrining Kanker Payudara Sejak Usia 40 Bisa Selamatkan Nyawa )
Berdasarkan keterangan resminya, Jumat (21/8), hadir dengan layanan Morula art and wellness, produk pelayanan ini disiapkan dengan latar belakang bahwa teknologi bayi tabung juga merupakan seni tersendiri, lebih dari sekadar perawatan medis. Morula menggabungkan perawatan antara kelas seni dan perawatan kesehatan sebagai satu paket holistik, yang bisa dinikmati masyarakat, namun baru tersedia di Pulau Bali.
Konsumen dapat memanjakan diri dengan program 4 hari 3 malam yang terdiri dari fertility yoga, fertility spa, fertility meditation, fertility food --makanan penunjang kesuburan atau program hamil-- yang sehat dan alami. Tentu saja hal ini bisa dilaksanakan dalam bentuk kolaborasi dengan mitra art dan wellness yang berada di beberapa lokasi di Pulau Bali.
Layanan ini merupakan bagian terintegrasi dan saling melengkapi dengan program bayi tabung dan layanan kesuburan yang dapat dilakukan di seluruh cabang Morula di Indonesia.
Ada juga ERA, di mana tim ahli Morula IVF Indonesia dapat menentukan periode terbaik saat menanamkan embrio ke dalam rahim untuk mendapatkan hasil yang optimal. Selain itu, timelapse technology, kemajuan tekonologi incubator embrio sehingga perkembangan embrio dapat lebih optimal. Tidak ketinggalan egg banking atau teknologi egg preservation.
Sedangkan, solusi bagi para wanita aktif atau wanita karir yang ingin menunda memiliki buah hati serta wanita yang terpapar kanker, untuk tetap menjaga kesuburan di masa pandemi ini, dapat menyimpan sel telur (Oocyte) di seluruh klinik Morula IVF. Opsi pengawetan fungsi reproduksi pada pasien kanker usia produktif yang belum memiliki keturunan atau masih berkeinginan memiliki keturunan.
Di sisi lain, melalui kemitraan dengan Indonesian Medical Tourism Board (IMTB) untuk menjaring pasien (medical tourist) baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri, Morula IVF Indonesia juga bekerjasama dengan sejumlah dinas terkait.
(Baca juga: Bukan Hanya Wanita, Kaum Adam Ternyata Juga Bisa Alami PMS )
Seperti diketahui, setiap tahun lebih dari 6.700 keluarga Indonesia melakukan program bayi tabung di luar negeri seperti di Singapura, Malaysia, Thailand, Australia dan banyak lagi. Sangat disayangkan besarnya devisa yang mengalir keluar setiap tahun, diperkirakan mencapai lebih dari Rp2 triliun.
(Baca juga: Skrining Kanker Payudara Sejak Usia 40 Bisa Selamatkan Nyawa )
Berdasarkan keterangan resminya, Jumat (21/8), hadir dengan layanan Morula art and wellness, produk pelayanan ini disiapkan dengan latar belakang bahwa teknologi bayi tabung juga merupakan seni tersendiri, lebih dari sekadar perawatan medis. Morula menggabungkan perawatan antara kelas seni dan perawatan kesehatan sebagai satu paket holistik, yang bisa dinikmati masyarakat, namun baru tersedia di Pulau Bali.
Konsumen dapat memanjakan diri dengan program 4 hari 3 malam yang terdiri dari fertility yoga, fertility spa, fertility meditation, fertility food --makanan penunjang kesuburan atau program hamil-- yang sehat dan alami. Tentu saja hal ini bisa dilaksanakan dalam bentuk kolaborasi dengan mitra art dan wellness yang berada di beberapa lokasi di Pulau Bali.
Layanan ini merupakan bagian terintegrasi dan saling melengkapi dengan program bayi tabung dan layanan kesuburan yang dapat dilakukan di seluruh cabang Morula di Indonesia.
Ada juga ERA, di mana tim ahli Morula IVF Indonesia dapat menentukan periode terbaik saat menanamkan embrio ke dalam rahim untuk mendapatkan hasil yang optimal. Selain itu, timelapse technology, kemajuan tekonologi incubator embrio sehingga perkembangan embrio dapat lebih optimal. Tidak ketinggalan egg banking atau teknologi egg preservation.
Sedangkan, solusi bagi para wanita aktif atau wanita karir yang ingin menunda memiliki buah hati serta wanita yang terpapar kanker, untuk tetap menjaga kesuburan di masa pandemi ini, dapat menyimpan sel telur (Oocyte) di seluruh klinik Morula IVF. Opsi pengawetan fungsi reproduksi pada pasien kanker usia produktif yang belum memiliki keturunan atau masih berkeinginan memiliki keturunan.
Di sisi lain, melalui kemitraan dengan Indonesian Medical Tourism Board (IMTB) untuk menjaring pasien (medical tourist) baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri, Morula IVF Indonesia juga bekerjasama dengan sejumlah dinas terkait.
(Baca juga: Bukan Hanya Wanita, Kaum Adam Ternyata Juga Bisa Alami PMS )
Seperti diketahui, setiap tahun lebih dari 6.700 keluarga Indonesia melakukan program bayi tabung di luar negeri seperti di Singapura, Malaysia, Thailand, Australia dan banyak lagi. Sangat disayangkan besarnya devisa yang mengalir keluar setiap tahun, diperkirakan mencapai lebih dari Rp2 triliun.
(nug)
tulis komentar anda