Pangeran William Larang Staf di Rumahnya Bergosip demi Lindungi Privasi Keluarga Kerajaan

Hal ini terjadi setelah seorang informan mengungkap tantangan yang akan mereka berikan kepada para pelamar untuk posisi pembersih, yang bekerja untuk mendiang Ratu Elizabeth II. Tracey Waterman selaku kepala perekrutan, mengatakan tim akan menguji semua orang yang diwawancarai dengan cara yang sama untuk melihat bagaimana reaksi mereka dan mereka yang lulus, mendapatkan pekerjaan tersebut.

Ia mengonfirmasi bahwa seseorang akan menaruh lalat mati di suatu tempat di sekitar ruangan untuk melihat apakah kandidat tersebut memperhatikannya, dan melihat bagaimana mereka membuangnya.



"Perbedaan antara pembantu rumah tangga di hotel bintang lima dan di Istana Kerajaan adalah perhatian terhadap detail. Salah satu tes yang suka saya lakukan, untuk melihat apakah seorang kandidat memiliki potensi untuk memperhatikan detail, adalah dengan menaruh lalat mati, baik di perapian atau di karpet. Setelah lalat mati itu ditaruh, saya kemudian membawa kandidat itu ke dalam ruangan," kata Tracey.

"Saya menuntun mereka ke dalam ruangan dengan perlahan, memberi mereka kesempatan untuk melihat sekilas ruangan, melihat sedikit apa yang ada di dalam ruangan. Membawa mereka ke perapian, mungkin dengan menyorot bahwa kita punya perapian yang indah," sambungnya.

Petunjuk inilah yang diharapkan Tracey akan membuat mereka menyadari lalat yang mati. "Ini ujian yang hebat, mungkin dari 10 orang, setengah dari kandidat akan melihat lalat itu. Satu dari 10 akan benar-benar membungkuk dan mengambilnya, itulah pengurus rumah tangga yang istimewa," pungkasnya.