3 Film Kontroversial tentang Kerajaan Inggris, Nomor 2 Kisahkan Hubungan Gelap Putri Diana
Selasa, 27 Agustus 2024 - 17:10 WIB
Film ini mengangkat kisah di balik layar Keluarga kerajaan Inggris setelah kematian tragis Putri Diana pada 1997. The Queen mengundang kontroversi karena dianggap terlalu berani dalam menggambarkan respons dingin Elizabeth terhadap kematian Diana, yang dianggap rakyat sebagai Ratu Rakyat.
Banyak yang merasa film ini menampilkan sisi kemanusiaan sang ratu yang jarang terlihat. Namun sebagian lainnya merasa bahwa penggambaran ini bisa merusak citra Elizabeth II.
Foto/Imdb
Diana disutradarai oleh Oliver Hirschbiegel, menampilkan Naomi Watts sebagai Putri Diana. Film ini berfokus pada kehidupan pribadi Diana setelah perceraiannya dengan Raja Charles III, khususnya hubungannya dengan dokter Hasnat Khan.
Film ini menggambarkan bagaimana Diana mencoba menemukan kebahagiaan dan tujuan hidupnya di tengah sorotan media yang terus-menerus. Meskipun berusaha menyoroti sisi manusiawi Diana, film ini banyak dikritik karena dianggap terlalu dramatis dan tidak akurat.
Film ini mendapat kritik tajam karena dianggap memanfaatkan tragedi pribadi untuk keuntungan komersial. Diana berfokus pada dua tahun terakhir kehidupan ibunda Pangeran William itu, terutama hubungannya dengan dokter jantung asal Pakistan tersebut.
Banyak yang menganggap film ini tidak sensitif dan menyederhanakan kompleksitas kehidupan Diana. Selain itu, mempermainkan emosi publik yang masih merasakan kehilangan mendalam atas kematiannya.
Banyak yang merasa film ini menampilkan sisi kemanusiaan sang ratu yang jarang terlihat. Namun sebagian lainnya merasa bahwa penggambaran ini bisa merusak citra Elizabeth II.
2. Diana (2013)
Foto/Imdb
Diana disutradarai oleh Oliver Hirschbiegel, menampilkan Naomi Watts sebagai Putri Diana. Film ini berfokus pada kehidupan pribadi Diana setelah perceraiannya dengan Raja Charles III, khususnya hubungannya dengan dokter Hasnat Khan.
Film ini menggambarkan bagaimana Diana mencoba menemukan kebahagiaan dan tujuan hidupnya di tengah sorotan media yang terus-menerus. Meskipun berusaha menyoroti sisi manusiawi Diana, film ini banyak dikritik karena dianggap terlalu dramatis dan tidak akurat.
Film ini mendapat kritik tajam karena dianggap memanfaatkan tragedi pribadi untuk keuntungan komersial. Diana berfokus pada dua tahun terakhir kehidupan ibunda Pangeran William itu, terutama hubungannya dengan dokter jantung asal Pakistan tersebut.
Banyak yang menganggap film ini tidak sensitif dan menyederhanakan kompleksitas kehidupan Diana. Selain itu, mempermainkan emosi publik yang masih merasakan kehilangan mendalam atas kematiannya.
3. Spencer (2021)
tulis komentar anda