Sejarah Berlian Cullinan, Harta Karun Afrika yang Hiasi Tongkat hingga Mahkota Raja Inggris

Sabtu, 07 September 2024 - 04:47 WIB
Cullinan III dan IV disatukan untuk menciptakan bros yang memukau. Batu-batu tersebut diwariskan kepada Ratu dari Ratu Mary, neneknya, dan masing-masing memiliki berat 94,4 karat dan 63,6 karat.

Sepasang permata tersebut dipasang pada Mahkota Ratu Mary, yang dikenakan oleh Camilla selama Penobatan tahun lalu.

Bagian lain dari batu besar tersebut - Cullinan V 18,8 karat - digunakan oleh Ratu Mary pada bros besar lainnya.

Batu tersebut kemudian dipasang pada bagian yang lebih kecil, dikenakan oleh Elizabeth dan kemudian dipasang pada Mahkota Ratu Mary untuk Camilla.

Sejarah Berlian Cullinan

Awalnya, berlian ini ditemukan di sebuah tambang di Afrika Selatan pada 25 Januari 1905. Berlian seberat 3.106 karat ini ditemukan Frederick Wells saat inspeksi rutin sebagai pengawas tambang.





Namun, tambang itu dimiliki oleh Sir Thomas Cullinan. Dia kemudian menjual berlian itu kepada pemerintah Provinsi Transvaal, yang memberikan batu itu kepada Raja Inggris Edward VII sebagai hadiah ulang tahun.

Khawatir berlian itu mungkin dicuri dalam perjalanan dari Afrika ke London, Edward mengatur untuk mengirim berlian palsu ke atas kapal uap yang penuh dengan detektif sebagai taktik pengalih perhatian.

Sementara umpan perlahan-lahan berjalan dari Afrika dengan kapal, Cullinan dikirim ke Inggris dalam kotak biasa.
(tdy)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More