8 Fakta Konsumsi Cokelat, Melawan Kolesterol Jahat hingga Meringankan Efek Alzheimer
Sabtu, 14 September 2024 - 06:00 WIB
JAKARTA - Cokelat menjadi salah satu makanan lezat dan menggoda. Tak heran jika cokelat digemari banyak orang di dunia.
Memang, cokelat memiliki rasa yang unik, kaya dan manis ini dinikmati jutaan orang. Namun, seberapa baik dan buruk kenikmatan yang tidak wajar ini?
Hal penting yang perlu diingat tentang konsumsi cokelat adalah bahwa cokelat telah lama dikaitkan dengan penyakit, seperti diabetes, jantung koroner dan hipertensi.
Namun, Anda tidak perlu bersalah menyantap suguhan surgawi ini. Pasalnya, ada beberapa manfaat kesehatan yang mengejutkan yang terkait sensasi manis ini.
Peneliti percaya bahwa potensi antioksidan cokelat mungkin memiliki berbagai manfaat kesehatan. Dalam tinjauannya, dikutip star insider, NCBI mengutip penemuan terkini senyawa fenolik yang aktif secara biologis dalam kakao.
Hal ini telah mendorong penelitian tentang bagaimana cokelat dapat memengaruhi penuaan dan kondisi lainnya, termasuk stres dan pengaturan tekanan darah.
2. Kandungan kakao
Memang, cokelat memiliki rasa yang unik, kaya dan manis ini dinikmati jutaan orang. Namun, seberapa baik dan buruk kenikmatan yang tidak wajar ini?
Hal penting yang perlu diingat tentang konsumsi cokelat adalah bahwa cokelat telah lama dikaitkan dengan penyakit, seperti diabetes, jantung koroner dan hipertensi.
Namun, Anda tidak perlu bersalah menyantap suguhan surgawi ini. Pasalnya, ada beberapa manfaat kesehatan yang mengejutkan yang terkait sensasi manis ini.
Peneliti percaya bahwa potensi antioksidan cokelat mungkin memiliki berbagai manfaat kesehatan. Dalam tinjauannya, dikutip star insider, NCBI mengutip penemuan terkini senyawa fenolik yang aktif secara biologis dalam kakao.
Manfaat Makan Cokelat
1. Sifat anti-penuaanHal ini telah mendorong penelitian tentang bagaimana cokelat dapat memengaruhi penuaan dan kondisi lainnya, termasuk stres dan pengaturan tekanan darah.
2. Kandungan kakao
tulis komentar anda