Mengenal Child Grooming dari Latifah X, Mama Muda yang Punya 7 Anak dengan Suami Berjarak 21 Tahun
Senin, 23 Desember 2024 - 21:00 WIB
Bahkan, ada beberapa unggahan yang menunjukkan kondisi rumah tiga lantai tersebut sudah dipenuhi dinding yang berjamur atau black mold, tangga yang tidak aman, hingga lantai yang belum terpasang keramik. Hal ini memunculkan berbagai spekulasi mengenai kehidupan Latifah dan keluarganya.
Dalam salah satu cuitan yang dibagikan Latifah di X, dia menceritakan percakapan dengan suaminya. Ketika Latifah bertanya mengapa suaminya memilihnya, sang suami menjawab bahwa dia memilih Latifah karena "terlalu naif" dan mudah dimanipulasi. Balasan ini mengundang banyak kecaman dari netizen yang merasa khawatir dengan kondisi mental dan emosional Latifah.
Proses ini berlangsung secara bertahap dan dapat memakan waktu lama, karena pelaku berusaha meraih kepercayaan tidak hanya dari korban, tetapi juga dari orang tua atau pengasuh korban. Dalam kasus Latifah, dijelaskan bahwa sang Ayah dari awal tidak merestui pernikahannya dengan suami, namun Ibu dari Latifah lah yang membantu memasukkan dokumen ke KUA.
Seperti akun milik @Widino yang berkomentar, "She needs help! Gua sudah stalking akun dia tadi pagi dan sampai pada kesimpulan bahwa kemungkinan dia bukan cuma mengalami baby blues, tapi (bisa jadi) gejala PPD atau Postpartum Depression,"
Akun tersebut melanjutkan, "(Dia ini) korban child grooming, belum siap mental menikah muda, stress mengurus 7 anak yang masih kecil semua sampai dibiarkan manjat-manjat lemari dan gelantungan di TV."
Akun lain pun berharap ada pihak yang menolong ibu muda ini. Hal itu disampaikan akun @wahkerensih.
Larifah Alami Child Grooming
Salah satu hal yang paling disorot oleh netizen adalah dugaan bahwa Latifah diduga menjadi korban child grooming. Fenomena ini muncul karena adanya perbedaan usia yang terpaut jauh antara Latifah dan suaminya. Latifah menikah pada usia 18 tahun, sementara suaminya yang berprofesi sebagai seorang dukun pijat sudah berusia 39 tahun kala itu. Beberapa komentar dari warganet menyebutkan bahwa pernikahan ini berpotensi menunjukkan adanya manipulasi dan eksploitasi yang dilakukan oleh suami terhadap Latifah di masa lalu.Dalam salah satu cuitan yang dibagikan Latifah di X, dia menceritakan percakapan dengan suaminya. Ketika Latifah bertanya mengapa suaminya memilihnya, sang suami menjawab bahwa dia memilih Latifah karena "terlalu naif" dan mudah dimanipulasi. Balasan ini mengundang banyak kecaman dari netizen yang merasa khawatir dengan kondisi mental dan emosional Latifah.
Apa Itu Child Grooming?
Melansir laman NSPCC (National Society of Prevention of Cruelty to Children), child grooming adalah suatu bentuk manipulasi yang dilakukan oleh orang dewasa untuk membangun kepercayaan kepada anak atau remaja, dengan tujuan untuk mengeksploitasi atau melakukan pelecehan seksual.Proses ini berlangsung secara bertahap dan dapat memakan waktu lama, karena pelaku berusaha meraih kepercayaan tidak hanya dari korban, tetapi juga dari orang tua atau pengasuh korban. Dalam kasus Latifah, dijelaskan bahwa sang Ayah dari awal tidak merestui pernikahannya dengan suami, namun Ibu dari Latifah lah yang membantu memasukkan dokumen ke KUA.
Pelaku Child Grooming
Langkah pertama dari pelaku grooming adalah memilih korban berdasarkan kerentanannya. Anak-anak yang hidup dalam lingkungan yang terisolasi, jauh dari pengawasan orang dewasa, atau yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga, menjadi sasaran yang lebih rentan. Setelah itu, pelaku akan berusaha mendekati korban dengan memberikan perhatian khusus, hadiah, atau bantuan. Dalam beberapa kasus, pelaku bahkan bisa mendapatkan kepercayaan orang tua atau pengasuh anak untuk lebih mudah melancarkan aksi mereka.Netizen dan Harapan Bantuan Dinsos
Dari Latifah, beberapa netizen menyarankan agar pihak berwenang atau dinas sosial dapat terlibat untuk membantu kondisi mental Latifah yang diduga tertekan akibat tanggung jawab sebagai ibu muda dengan tujuh anak.Seperti akun milik @Widino yang berkomentar, "She needs help! Gua sudah stalking akun dia tadi pagi dan sampai pada kesimpulan bahwa kemungkinan dia bukan cuma mengalami baby blues, tapi (bisa jadi) gejala PPD atau Postpartum Depression,"
Akun tersebut melanjutkan, "(Dia ini) korban child grooming, belum siap mental menikah muda, stress mengurus 7 anak yang masih kecil semua sampai dibiarkan manjat-manjat lemari dan gelantungan di TV."
Akun lain pun berharap ada pihak yang menolong ibu muda ini. Hal itu disampaikan akun @wahkerensih.
Lihat Juga :
tulis komentar anda