Kim Sae Ron Meninggal akibat Henti Jantung, Kenali Tanda-tandanya

Rabu, 19 Februari 2025 - 07:00 WIB
Detak jantung cepat atau tidak teratur.

Mengi yang tidak dapat dijelaskan.

Sesak napas.

Pingsan atau hampir pingsan.

Pusing atau pening.

Jika Anda melihat seseorang yang tidak sadarkan diri dan tidak bernapas, hubungi 911 atau layanan darurat setempat. Kemudian, mulailah CPR. American Heart Association merekomendasikan untuk melakukan CPR dengan kompresi dada yang keras dan cepat. Gunakan defibrilator eksternal otomatis, yang disebut AED, jika tersedia.

Cara Melakukan CPR

Lakukan CPR jika orang tersebut tidak bernapas. Tekan dada korban dengan kuat dan cepat — sekitar 100 hingga 120 kali per menit. Tekanan ini disebut kompresi. Jika Anda telah terlatih dalam CPR, periksa jalan napas korban. Kemudian berikan napas buatan setelah setiap 30 kali kompresi.



Jika Anda belum terlatih, teruskan saja kompresi dada. Biarkan dada mengembang sepenuhnya di antara setiap tekanan. Terus lakukan ini hingga AED tersedia atau petugas darurat tiba.

Defibrilator eksternal otomatis portabel, yang disebut AED, tersedia di banyak tempat umum, termasuk bandara dan pusat perbelanjaan. Anda juga dapat membelinya untuk digunakan di rumah. AED dilengkapi dengan instruksi suara untuk penggunaannya. AED diprogram untuk memungkinkan kejutan listrik hanya jika diperlukan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More