Pengaruh COVID-19 pada Psikologi dan Kesehatan Jiwa di Masyarakat
Rabu, 14 Oktober 2020 - 16:06 WIB
"Dengan 110 swaperiksa, 68% yang mengisi swaperiksa bunuh diri memiliki pemikiran tentang bunuh diri dan 5% di antaranya memiliki rencana matang dan telah mengambil tindakan dari hasil swaperiksa yang mengatakan memiliki pemikiran bunuh diri. Sementara 66% belum pernah mendapatkan pengobatan," jelas Dr. Diah.
(
)
Untuk menindaklanjuti tingginya presentase swaperiksa yang mengalami gangguan, PDSKJI bertekad untuk membuka jangkauan layanan yang lebih luas dengan mendorong para profesional kesehatan jiwa untuk bergandeng tangan bersama dengan tujuan penemuan dan penalataksaan lebih dini terhadap orang dengan masalah psikologis.
"Beberapa program strategis PDSKJI dalam penanggulangan kesehatan jiwa meliputi edukasi tenaga profesional kesehatan jiwa, edukasi masyarakat untuk memeriksakan diri, pendampingan jarak jauh, serta akses pelayanan yang mudah dan aman," sebutnya.
(
Baca Juga
Untuk menindaklanjuti tingginya presentase swaperiksa yang mengalami gangguan, PDSKJI bertekad untuk membuka jangkauan layanan yang lebih luas dengan mendorong para profesional kesehatan jiwa untuk bergandeng tangan bersama dengan tujuan penemuan dan penalataksaan lebih dini terhadap orang dengan masalah psikologis.
"Beberapa program strategis PDSKJI dalam penanggulangan kesehatan jiwa meliputi edukasi tenaga profesional kesehatan jiwa, edukasi masyarakat untuk memeriksakan diri, pendampingan jarak jauh, serta akses pelayanan yang mudah dan aman," sebutnya.
(tsa)
tulis komentar anda