Melisha Sidabutar Wafat karena Pembengkakan Jantung, 10 Hal Ini Penyebabnya!
Rabu, 09 Desember 2020 - 08:13 WIB
Anemia adalah suatu kondisi di mana tidak ada cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen yang cukup ke jaringan. Anemia kronis yang tidak diobati dapat menyebabkan detak jantung yang cepat atau tidak teratur. Jantung harus memompa lebih banyak darah untuk menutupi kekurangan oksigen dalam darah.
8. Gangguan Tiroid
Baik kelenjar tiroid yang kurang aktif (hipotiroidisme) dan kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroidisme) dapat menyebabkan masalah jantung, termasuk pembengkakan jantung.
( )
9. Zat Besi Berlebihan dalam Tubuh (Hemochromatosis)
Hemochromatosis adalah kelainan di mana tubuh tidak memetabolisme zat besi dengan benar hingga menyebabkannya menumpuk di berbagai organ, termasuk jantung. Hal ini dapat menyebabkan ventrikel kiri membesar karena melemahnya otot jantung.
10. Penyakit Langka seperti Amiloidosis
Amiloidosis adalah suatu kondisi di mana protein abnormal beredar di dalam darah dan dapat disimpan di dalam jantung, hingga mengganggu fungsi jantung serta menyebabkannya membengkak.
8. Gangguan Tiroid
Baik kelenjar tiroid yang kurang aktif (hipotiroidisme) dan kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroidisme) dapat menyebabkan masalah jantung, termasuk pembengkakan jantung.
( )
9. Zat Besi Berlebihan dalam Tubuh (Hemochromatosis)
Hemochromatosis adalah kelainan di mana tubuh tidak memetabolisme zat besi dengan benar hingga menyebabkannya menumpuk di berbagai organ, termasuk jantung. Hal ini dapat menyebabkan ventrikel kiri membesar karena melemahnya otot jantung.
10. Penyakit Langka seperti Amiloidosis
Amiloidosis adalah suatu kondisi di mana protein abnormal beredar di dalam darah dan dapat disimpan di dalam jantung, hingga mengganggu fungsi jantung serta menyebabkannya membengkak.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda