Sepakat dengan Teddy Pardiyana, Rizky Febian Siap Berikan Rp500 Juta dan Berangkatkan 6 Orang Umroh
Selasa, 16 Februari 2021 - 23:00 WIB
JAKARTA - Rizky Febian, Putri Delina, dan Teddy Pardiyana sudah menggelar pertemuan pada 18 Januari lalu. Dari pertemuan tersebut telah terjadi beberapa kesepakatan terkait harta warisan Lina Jubaedah.
Pertemuan itu juga turut dihadiri kuasa hukum almarhumah Lina Jubaedah, Abdurahman. Saat itu, Abdurahman di hadapan Teddy menjelaskan bahwa harta warisan Lina yang diberikan komedian Sule saat keduanya bercerai diperuntukkan bagi anak mereka. Dengan demikian, Teddy secara otomatis tidak memiliki bagian dari harta warisan tersebut.
"Jadi hal penting pada saat itu yang disampaikan Pak Abdurahman di hadapan Teddy bahwa pada saat perceraian sudah ada kesepakatan dari Kang Sule dan almarhum Lina, bahwa mengenai harta bawaan dari Kang Sule itu diberikan dua objek. Satu rumah di Panyawangan, dua ruko yang salon di Panyawangan dan itu pun diperuntukkan bagi anak-anak," jelas kuasa hukum Rizky dan Putri, Bahyuni, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (16/2).
"Jadi kalau ada keinginan atau apapun istilahnya, seolah-olah saudara Teddy mempunyai bagian dari harta bawaan Kang Sule, itu tidak ada. Memang ada kesepakatan di antara Kang Sule dan almarhum Lina," lanjutnya.
Berbeda dengan sebelumnya, yang mana Teddy menyebut memiliki hak atas harta warisan Lina, kini dikatakan Bahyuni, Teddy tidak lagi mempersoalkan harta tersebut.
"Kami senang akhirnya Teddy pada pertemuan 18 Januari 2021 tidak lagi mempersoalkan harta bawaan itu karena memang sesuai keterangan Pak Abdurahman, itu tidak ada bagian Teddy karena semuanya untuk anak-anak. Jadi Pak Teddy sudah tidak mempersoalkan," kata Bahyuni.
Meski tak mempersoalkan harta warisan Lina, namun pria yang sering menggunakan peci hitam itu meminta bagian untuk anaknya, Bintang, sebesar Rp500 juta. Selain itu, Teddy meminta Rizky untuk memenuhi amanat ibunya yaitu memberangkatkan enam orang beribadah umroh.
"Pak Teddy pada waktu itu meminta agar diberikan buat Bintang sebesar Rp500 juta dan kemudian memenuhi amanat dari almarhum untuk mengumrohkan enam orang. Waktu itu ditanyakan oleh Rizky siapa saja enam orang tersebut, tapi belum diberikan namanya oleh pihak Pak Teddy," tandas Bahyuni.
Pertemuan itu juga turut dihadiri kuasa hukum almarhumah Lina Jubaedah, Abdurahman. Saat itu, Abdurahman di hadapan Teddy menjelaskan bahwa harta warisan Lina yang diberikan komedian Sule saat keduanya bercerai diperuntukkan bagi anak mereka. Dengan demikian, Teddy secara otomatis tidak memiliki bagian dari harta warisan tersebut.
Baca Juga
"Jadi hal penting pada saat itu yang disampaikan Pak Abdurahman di hadapan Teddy bahwa pada saat perceraian sudah ada kesepakatan dari Kang Sule dan almarhum Lina, bahwa mengenai harta bawaan dari Kang Sule itu diberikan dua objek. Satu rumah di Panyawangan, dua ruko yang salon di Panyawangan dan itu pun diperuntukkan bagi anak-anak," jelas kuasa hukum Rizky dan Putri, Bahyuni, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (16/2).
"Jadi kalau ada keinginan atau apapun istilahnya, seolah-olah saudara Teddy mempunyai bagian dari harta bawaan Kang Sule, itu tidak ada. Memang ada kesepakatan di antara Kang Sule dan almarhum Lina," lanjutnya.
Berbeda dengan sebelumnya, yang mana Teddy menyebut memiliki hak atas harta warisan Lina, kini dikatakan Bahyuni, Teddy tidak lagi mempersoalkan harta tersebut.
"Kami senang akhirnya Teddy pada pertemuan 18 Januari 2021 tidak lagi mempersoalkan harta bawaan itu karena memang sesuai keterangan Pak Abdurahman, itu tidak ada bagian Teddy karena semuanya untuk anak-anak. Jadi Pak Teddy sudah tidak mempersoalkan," kata Bahyuni.
Meski tak mempersoalkan harta warisan Lina, namun pria yang sering menggunakan peci hitam itu meminta bagian untuk anaknya, Bintang, sebesar Rp500 juta. Selain itu, Teddy meminta Rizky untuk memenuhi amanat ibunya yaitu memberangkatkan enam orang beribadah umroh.
"Pak Teddy pada waktu itu meminta agar diberikan buat Bintang sebesar Rp500 juta dan kemudian memenuhi amanat dari almarhum untuk mengumrohkan enam orang. Waktu itu ditanyakan oleh Rizky siapa saja enam orang tersebut, tapi belum diberikan namanya oleh pihak Pak Teddy," tandas Bahyuni.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda