Covid-19, Ratusan Dokter Indonesia Ikuti Webinar Serat dan Nutrisi

Selasa, 19 Mei 2020 - 15:36 WIB
Sekira 300 dokter di Indonesia mengikuti webinar tentang pentingnya konsumsi serat dan nutrisi selama pandemi virus corona lewat Fibre Discussion. Foto/Istimewa.
JAKARTA - Sekira 300 dokter di Indonesia mengikuti webinar tentang pentingnya konsumsi serat dan nutrisi selama pandemi virus corona lewat “Fibre Discussion: The Benefits of Fibre and Nutrition During COVID-19” yang didukung FibreFirst melalui program Fibre Discussion bersama Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia cabang Sumatera Utara (PDGKI Sumut).

Fibre Discussion merupakan sebuah program yang dibuat sebagai wadah bagi para pelaku industri kesehatan berbagi dan update pengetahuan demi meningkatkan tingkat pola hidup masyarakat Indonesia.

Ada 3 pembicara yang dihadirkan, yakni dr. Hilna Khairunisa Shalihat, M.Gizi, Sp.GK dengan sub tema “High Fibre Diet: Promotes Digestive Health and Immune-enhancing Effects”, Prof. Dr. dr. Dina Keumala Sari, M. Gizi, SpGK dengan sub tema “Fasting and Maintaining Immunity during the COVID-19 Pandemi with a Healthy Diet”, dan Dr. dr. Elmeida Effendi, M.Ked, SpKJ (K) dengan sub tema “Mental Health Care for Medical Staff and Affiliated Healthcare Workers during the COVID-19 Pandemic”.

Garis besar keseluruhan tema dalam webinar ini adalah tentang serat dan nutrisi, dimana diketahui serat dan nutrisi sangat penting bagi kesehatan tubuh dan mental, khususnya dalam berpuasa dan saat masa pandemi COVID-19 ini, konsumsi serat dan nutrisi yang cukup setiap harinya dapat menyehatkan sistem pencernaan sebagai sumber utama dari sel imun sehingga imun tubuh kuat dan tidak mudah terpapar oleh penyakit dan virus, selain itu juga dapat mengurangi tingkat stres.



“Faktanya, Sekitar 70% dari sistem imun tubuh ada di saluran pencernaan. Oleh karena itu, menjaga pencernaan sehat adalah kunci imunitas kuat. Pemenuhan asupan serat harian dapat memberi makanan bakteri baik usus, meningkatkan ketebalan mukosa usus, mencegah infeksi bakteri penyebab penyakit, serta mendukung respons sistem imun alami dan spesifik tubuh. Jadi, penuhi kebutuhan serat harian untuk pencernaan sehat dan imun yang kuat menghadapi pandemic,” kata dr. Hilna.

Selain itu, pandemi COVID-19 yang belum pernah terjadi sebelumnya membawa dampak bagi semua yang terlibat. Staf medik dan pekerja tenaga kesehatan terkait berada dibawah tekanan fisik dan psikologis. Dukungan kesehatan mental terhadap mereka merupakan bagian penting dari respon kesehatan masyarakat.

“Oleh karenanya diperlukan dukungan di tiap tingkatan untuk meningkatkan kesehatan mental para petugas kesehatan tersebut dan mengajukan kesempatan untuk mengatasi situasi ini. Dukungan bisa didapat dari tim kerja, organisasi, teman sejawat dan dukungan dari diri sendiri dalam menjalani tugas,” jelas Dr. dr. Elmeida.

Sementara, Benny Winata selaku CEO FibreFirst mengatakan apa yang dilakukan pihaknya ini sebagai salah satu bentuk kepedulian untuk berbagi dan update pengetahuan melalui Fibre Discussion kepada para tenaga medis Indonesia.

“Kami sangat senang dengan respon para peserta yang sangat antusias mengikuti jalannya acara, terhitung ada 287 dokter dari berbagai spesialis yang sebagian besar juga merupakan garda terdepan dalam menghadapi COVID-19,” papar dia.
(tdy)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More