Mengandung Ekstrak Daun Kelor, Mosehat Diyakini Mampu Luruhkan Batu Ginjal
Selasa, 23 Maret 2021 - 11:40 WIB
JAKARTA - Batu ginjal merupakan suatu endapan kecil dan keras yang terbentuk dari penggumpalan mineral pada air seni yang lama-lama menjadi zat padat dan menumpuk pada organ ginjal. Endapan ini bisa seukuran butiran pasir hingga sebesar bola ping ping.
Batu ginjal membuat penderitanya kesakitan pada perut bagian bawah hingga pangkal paha dan saat buang air kecil . Penyakit ini biasanya menyerang orang dewasa berusia di atas 40 tahun.
Batu ginjal umumnya terbentuk ketika urine mengandung terlalu banyak bahan kimia seperti kalsium, asam urat, sistin atau strutive yang dapat mempercepat pembentukan batu. Namun, penyebab pembentukan batu ginjal juga lantaran tidak cukup asupan air, kondisi medis khusus, ketidakseimbangan hormon dan genetik.
Kekurangan asupan air akan mengganggu keseimbangan pH dalam urine yang dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal. Sebaiknya minum setidaknya delapan sampai sepuluh gelas sehari.
Sementara kondisi medis seperti penyakit gout, Crohn dan radang usus dapat mengganggu keseimbangan kimiawi dalam urine yang memicu terjadinya pembentukan batu ginjal. Dalam kasus yang sangat langka, batu ginjal dapat terjadi karena kelenjar paratiroid terlalu banyak memproduksi hormon parathyroid, sehingga memengaruhi mineral yang diserap tubuh.
Batu ginjal juga bisa bersifat genetik atau warisan dari generasi sebelumnya. Bila kasusnya semacam ini, generasi penerusnya akan berpeluang memiliki penyakit batu ginjal.
Penderita batu ginjal mengalami gejala yang bervariasi, tergantung tingkat keparahannya. Gejala batu ginjal bisa diketahui bila merasa sakit yang luar biasa di bagian punggung dan di bawah tulang rusuk.
Selain itu terasa sakit di pangkal paha dan perut bagian bawah, sering kesakitan saat buang air kecil dan urine berwarna keruh dan berbau tidak sedap, merasa ingin buang air kecil terus-terusan dan demam disertai menggigil jika memiliki infeksi. Untuk mengobati batu ginjal, bisa dilakukan melalui operasi.
Batu ginjal membuat penderitanya kesakitan pada perut bagian bawah hingga pangkal paha dan saat buang air kecil . Penyakit ini biasanya menyerang orang dewasa berusia di atas 40 tahun.
Batu ginjal umumnya terbentuk ketika urine mengandung terlalu banyak bahan kimia seperti kalsium, asam urat, sistin atau strutive yang dapat mempercepat pembentukan batu. Namun, penyebab pembentukan batu ginjal juga lantaran tidak cukup asupan air, kondisi medis khusus, ketidakseimbangan hormon dan genetik.
Kekurangan asupan air akan mengganggu keseimbangan pH dalam urine yang dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal. Sebaiknya minum setidaknya delapan sampai sepuluh gelas sehari.
Sementara kondisi medis seperti penyakit gout, Crohn dan radang usus dapat mengganggu keseimbangan kimiawi dalam urine yang memicu terjadinya pembentukan batu ginjal. Dalam kasus yang sangat langka, batu ginjal dapat terjadi karena kelenjar paratiroid terlalu banyak memproduksi hormon parathyroid, sehingga memengaruhi mineral yang diserap tubuh.
Batu ginjal juga bisa bersifat genetik atau warisan dari generasi sebelumnya. Bila kasusnya semacam ini, generasi penerusnya akan berpeluang memiliki penyakit batu ginjal.
Penderita batu ginjal mengalami gejala yang bervariasi, tergantung tingkat keparahannya. Gejala batu ginjal bisa diketahui bila merasa sakit yang luar biasa di bagian punggung dan di bawah tulang rusuk.
Selain itu terasa sakit di pangkal paha dan perut bagian bawah, sering kesakitan saat buang air kecil dan urine berwarna keruh dan berbau tidak sedap, merasa ingin buang air kecil terus-terusan dan demam disertai menggigil jika memiliki infeksi. Untuk mengobati batu ginjal, bisa dilakukan melalui operasi.
tulis komentar anda