Penerapan Konsep Self Love yang Baik Dapat Berikan Dampak Positif
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menyayangi diri sendiri (self love) bisa membantu seseorang dalam menentukan prioritas dan meraih target dalam hidupnya. Ya, mampu mengenali diri sendiri memberikan dampak positif dalam hal produktivitas.
Self Love & Communication Expert, Cindy Gozali menyebutkan jika seseorang memiliki self love, maka prestasi akan naik untuk mencapai goal atau tujuan hidup dengan seimbang.
"Masyarakat perkotaan khususnya anak muda sering terjebak dengan budaya hustle culture yang terlalu berorientasi pada target dan hasil tanpa mempertimbangkan keseimbangan dalam hidupnya," terang Cindy di Jakarta, baru-baru ini.
Baca juga: ATF 2023 Hadirkan UMKM Ekraf dan Festival Kuliner, Nur Asia Uno Ajak Belanja Produk dalam Negeri
Menurutnya, masih ada beberapa anggapan yang salah tentang self love karena dianggap sebagai hal yang menghambat seseorang untuk meraih prestasi dan mencapai tujuan dalam hidupnya.
"Orang suka mikir kalau self love itu selfish atau lembek. Tapi sebenarnya tadi, ada satu lagi bentuk self love adalah aktualisasi diri di mana kita taking action untuk kita selalu tumbuh dan berkembang," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa penerapan konsep self love yang baik dapat membantu seseorang terhindar dari perasaan bersalah saat harus menolak memberi bantuan kepada orang lain.
Dengan mengerti apa yang menjadi prioritas dalam hidup, seseorang tetap bisa meraih prestasi yang cemerlang tanpa harus berharap pengakuan dan penerimaan orang lain.
Pada prinsipnya, lanjut Cindy, self love adalah cara bagaimana seseorang mampu menerima dirinya sendiri apa adanya, bisa menerima kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Kemudian, tidak menyalahkan dan merendahkan nilai diri sendiri di hadapan orang lain.
"Sabar dengan diri kita dengan tidak menghakimi dan menyalahkan diri sendiri. Memilki rasa hormat terhadap sendiri sehingga bisa menghindari lingkungan yang tidak baik," tuturnya.
Self Love & Communication Expert, Cindy Gozali menyebutkan jika seseorang memiliki self love, maka prestasi akan naik untuk mencapai goal atau tujuan hidup dengan seimbang.
"Masyarakat perkotaan khususnya anak muda sering terjebak dengan budaya hustle culture yang terlalu berorientasi pada target dan hasil tanpa mempertimbangkan keseimbangan dalam hidupnya," terang Cindy di Jakarta, baru-baru ini.
Baca juga: ATF 2023 Hadirkan UMKM Ekraf dan Festival Kuliner, Nur Asia Uno Ajak Belanja Produk dalam Negeri
Menurutnya, masih ada beberapa anggapan yang salah tentang self love karena dianggap sebagai hal yang menghambat seseorang untuk meraih prestasi dan mencapai tujuan dalam hidupnya.
"Orang suka mikir kalau self love itu selfish atau lembek. Tapi sebenarnya tadi, ada satu lagi bentuk self love adalah aktualisasi diri di mana kita taking action untuk kita selalu tumbuh dan berkembang," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa penerapan konsep self love yang baik dapat membantu seseorang terhindar dari perasaan bersalah saat harus menolak memberi bantuan kepada orang lain.
Dengan mengerti apa yang menjadi prioritas dalam hidup, seseorang tetap bisa meraih prestasi yang cemerlang tanpa harus berharap pengakuan dan penerimaan orang lain.
Pada prinsipnya, lanjut Cindy, self love adalah cara bagaimana seseorang mampu menerima dirinya sendiri apa adanya, bisa menerima kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Kemudian, tidak menyalahkan dan merendahkan nilai diri sendiri di hadapan orang lain.
"Sabar dengan diri kita dengan tidak menghakimi dan menyalahkan diri sendiri. Memilki rasa hormat terhadap sendiri sehingga bisa menghindari lingkungan yang tidak baik," tuturnya.