Normalkah Terus Merasa Lapar dan Ngidam Selama Menstruasi?
Rabu, 07 April 2021 - 21:10 WIB
JAKARTA - Ngidam makanan adalah gejala umum menstruasi . Akibatnya, banyak wanita selalu merasakan lapar setiap saat. Namun, normalkah hal ini?
"Menjadi lebih lapar dari biasanya adalah normal, dan penelitian telah menunjukkan kita mengonsumsi lebih banyak kalori selama waktu menjelang dan melalui tahap awal menstruasi kita," kata Shyama Mathews, MD, seorang ginekolog bersertifikat di Princeton Medicine Physicians.
Dr. Mathews menjelaskan bahwa perubahan kadar hormon bisa mendorong Anda untuk makan lebih banyak. Ketika menstruasi dimulai, kadar estrogen turun ke level terendah sepanjang masa, memicu keinginan untuk makan karbohidrat dan berlemak.
Tidak apa-apa menuruti keinginan ini dari waktu ke waktu. Menurut Sarah Cigna, MD, MS, seorang dokter kandungan bersertifikat di The George Washington University Medical Faculty Associates, ngidam bisa bermanfaat.
"Misalnya, karbohidrat dapat meningkatkan kadar serotonin, yang lebih rendah pada periode pra menstruasi dari siklus Anda," jelas Dr. Cigna dilansir dari Pop Sugar, Rabu (7/4).
Namun, ia memperingatkan bahwa makanan berminyak seperti pizza dapat menyebabkan lebih banyak kembung atau ketidaknyamanan. Jika Anda mulai merasa tidak enak badan, Dr. Cigna merekomendasikan untuk mencari alternatif yang lebih sehat.
Untuk ngidam yang tidak berhenti, Dr. Mathews menyarankan untuk mengonsumsi protein dan karbohidrat kompleks, yang kemungkinan akan membuat Anda lebih kenyang dan untuk jangka waktu yang lebih lama.
Ia menambahkan bahwa tetap terhidrasi dan berolahraga juga dapat membantu mengalihkan pikiran dari makanan sambil meningkatkan suasana hati Anda secara keseluruhan.
"Menjadi lebih lapar dari biasanya adalah normal, dan penelitian telah menunjukkan kita mengonsumsi lebih banyak kalori selama waktu menjelang dan melalui tahap awal menstruasi kita," kata Shyama Mathews, MD, seorang ginekolog bersertifikat di Princeton Medicine Physicians.
Dr. Mathews menjelaskan bahwa perubahan kadar hormon bisa mendorong Anda untuk makan lebih banyak. Ketika menstruasi dimulai, kadar estrogen turun ke level terendah sepanjang masa, memicu keinginan untuk makan karbohidrat dan berlemak.
Tidak apa-apa menuruti keinginan ini dari waktu ke waktu. Menurut Sarah Cigna, MD, MS, seorang dokter kandungan bersertifikat di The George Washington University Medical Faculty Associates, ngidam bisa bermanfaat.
"Misalnya, karbohidrat dapat meningkatkan kadar serotonin, yang lebih rendah pada periode pra menstruasi dari siklus Anda," jelas Dr. Cigna dilansir dari Pop Sugar, Rabu (7/4).
Namun, ia memperingatkan bahwa makanan berminyak seperti pizza dapat menyebabkan lebih banyak kembung atau ketidaknyamanan. Jika Anda mulai merasa tidak enak badan, Dr. Cigna merekomendasikan untuk mencari alternatif yang lebih sehat.
Untuk ngidam yang tidak berhenti, Dr. Mathews menyarankan untuk mengonsumsi protein dan karbohidrat kompleks, yang kemungkinan akan membuat Anda lebih kenyang dan untuk jangka waktu yang lebih lama.
Ia menambahkan bahwa tetap terhidrasi dan berolahraga juga dapat membantu mengalihkan pikiran dari makanan sambil meningkatkan suasana hati Anda secara keseluruhan.
(dra)
tulis komentar anda