Usung Sustainable Fashion, Tommy Teja Pilih Berkreasi dengan Kain Organik
Selasa, 06 Juli 2021 - 09:35 WIB
JAKARTA - Sustainable fashion sedang digandrungi akhir-akhir ini. Di Indonesia, salah satu pemainnya adalah Tommy Teja, entrepreneur muda yang bergelut di industri fashion sejak 2016.
Tommy merupakan CEO brand fashion Zayana Organic, Zalmon Fabric, dan Bursa Kain, yang banyak berkreasi dengan kain-kain organik.
“Di Zayana, kami menjual pakaian ready to wear buat muslim kayak hijab, mukena, dan pashmina dari bahan-bahan yang organik kainnya. Jadi, kalau dipakai lebih dingin, lebih adem,” kata Tommy dalam acara Community Week ‘Muda & Berkarya’ yang disiarkan di Live TikTok pada Senin (5/7).
Ada alasan tersendiri mengapa Tommy memilih menggunakan kain organik untuk brand-nya. Selain lebih nyaman dikenakan konsumen, kain organik tentu juga lebih ramah lingkungan karena terbuat dari serat-serat alami.
“Di Indonesia, yang bisnis kain itu banyak. Tapi, belum ada vendor yang jual kain organik. Makanya, kita nggak cuma jual kain, tapi kita masuk ke kain organik. Kain organik ini lebih ramah lingkungan, jadi dia terbuat dari serat alami, nggak ada kandungan plastik, dan bisa terurai kembali,” jelasnya.
Selain itu, Tommy juga mengaku ingin turut memajukan industri fashion Indonesia. Sebab, di negara tetangga, dia melihat banyak yang sudah berkreasi dengan kain organik.
“Saya juga pengin, kalau bisa, kita bikin fashion Indonesia lebih maju lagi. Seperti negara tetangga kayak di Singapura, Malaysia, itu sudah banyak yang menggunakan kain organik,” ujarnya.
Tommy merupakan CEO brand fashion Zayana Organic, Zalmon Fabric, dan Bursa Kain, yang banyak berkreasi dengan kain-kain organik.
“Di Zayana, kami menjual pakaian ready to wear buat muslim kayak hijab, mukena, dan pashmina dari bahan-bahan yang organik kainnya. Jadi, kalau dipakai lebih dingin, lebih adem,” kata Tommy dalam acara Community Week ‘Muda & Berkarya’ yang disiarkan di Live TikTok pada Senin (5/7).
Ada alasan tersendiri mengapa Tommy memilih menggunakan kain organik untuk brand-nya. Selain lebih nyaman dikenakan konsumen, kain organik tentu juga lebih ramah lingkungan karena terbuat dari serat-serat alami.
“Di Indonesia, yang bisnis kain itu banyak. Tapi, belum ada vendor yang jual kain organik. Makanya, kita nggak cuma jual kain, tapi kita masuk ke kain organik. Kain organik ini lebih ramah lingkungan, jadi dia terbuat dari serat alami, nggak ada kandungan plastik, dan bisa terurai kembali,” jelasnya.
Selain itu, Tommy juga mengaku ingin turut memajukan industri fashion Indonesia. Sebab, di negara tetangga, dia melihat banyak yang sudah berkreasi dengan kain organik.
“Saya juga pengin, kalau bisa, kita bikin fashion Indonesia lebih maju lagi. Seperti negara tetangga kayak di Singapura, Malaysia, itu sudah banyak yang menggunakan kain organik,” ujarnya.
(tsa)
tulis komentar anda