Gejala Kolesterol Tinggi di Lengan dan Kaki Sebelum Berubah Jadi Gangren

Rabu, 09 Maret 2022 - 12:55 WIB
Gejala kolesterol tinggi bisa ditemukan pada lengan atau kaki. Kolesterol tinggi menyebabkan masalah jantung, serangan jantung dan tekanan darah tinggi. Foto/Express
JAKARTA - Gejala kolesterol tinggi bisa ditemukan pada lengan atau kaki seseorang. Kolesterol tinggi dapat menyebabkan masalah jantung, termasuk serangan jantung dan tekanan darah tinggi.

Dilansir dari Express, Rabu (9/3/2022) kolesterol tinggi dapat menyebabkan akumulasi kolesterol yang berbahaya dan endapan lain di dinding arteri Anda (aterosklerosis).

Endapan ini dapat mengurangi aliran darah melalui arteri, yang dapat menyebabkan komplikasi termasuk rasa sakit di berbagai area tubuh. Terkadang pasien kolesterol tinggi akan mengeluhkan nyeri tubuh yang sangat mempengaruhi kehidupan mereka.



Penyakit arteri perifer, atau PAD merupakan akumulasi plak (lemak dan kolesterol) di arteri di lengan. Hal ini membuat lebih sulit bagi darah untuk membawa oksigen dan nutrisi ke jaringan di daerah tersebut.



PAD adalah penyakit jangka panjang. Jika arteri Anda menyempit atau tersumbat oleh plak atau bekuan darah, darah tidak dapat mengalir untuk memberi nutrisi pada organ dan jaringan lain. Hal ini menyebabkan kerusakan dan akhirnya gangren.

PAD secara luas diakui sebagai penyakit aliran darah yang mempengaruhi kaki, dan terkadang lengan. Penyakit arteri perifer termasuk rasa sakit saat menggunakan lengan, seperti sakit dan kram saat merajut, menulis atau melakukan tugas manual lainnya.

Jika penyakit arteri perifer berkembang, rasa sakit bahkan dapat terjadi saat beristirahat atau saat Anda berbaring. Mungkin cukup intens untuk mengganggu tidur. Gejala lain yang tidak biasa dari PAD yang berlaku untuk pria adalah disfungsi ereksi.

Meskipun jika Anda memiliki kondisi ini, bukan berarti mengidap PAD. Selanjutnya, Anda harus mempertimbangkan kemungkinan jika Anda melihat warna kulit berubah misalnya jika membiru atau pucat. Kuku kaki yang rapuh atau tumbuh lambat juga merupakan gejala PAD.

(dra)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More