Vaksin Covid-19 Efektif Lawan Varian XE? Ini Kata Ahli
Kamis, 07 April 2022 - 09:20 WIB
JAKARTA - Para peneliti mulai mempelajari lebih lanjut soal varian XE yang sudah teridentifikasi di Inggris, Taiwan, dan Thailand. Hal utama yang diselidiki juga soal efektivitas vaksin yang ada dalam melawan varian rekombinan tersebut.
Varian XE masuk dalam jenis varian rekombinan, karena varian ini lahir di tubuh seseorang yang terinfeksi 2 varian sekaligus yaitu Omicron BA.1 dan BA.2.
Di Inggris sendiri, para peneliti kini tengah memantau perkembangan kasus varian Omicron lainnya yaitu XD dan XF yang mana diketahui dua varian itu juga merupakan varian rekombinan dari mutasi varian Delta dengan Omicron.
Soal efektivitas vaksin yang ada sekarang terhadap varian XE, peneliti Inggris ternyata belum bisa memastikan kekuatannya.
"Para ahli juga belum mengetahui seberapa efektif vaksin yang tersedia terhadap varian XE ini," terang laporan United Press International (UPI), dikutip Kamis (7/4/2022).
Ketidakyakinan para ahli pun menyoal seberapa berbahaya varian XE terhadap manusia. Kekuatan menular varian XE juga belum bisa dipastikan secara sahih.
Sejauh ini informasi soal varian XE sebatas perkiraan. Ini juga yang disampaikan Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang memperkirakan varian XE 10 persen lebih mudah menular dibandingkan varian BA.2. Pernyataan tersebut didapat dari data yang terbatas.
"XE memang menunjukkan peningkatan kasus, tapi kami belum dapat memastikan apakah varian ini bisa benar-benar menyebar ke banyak orang atau tidak," kata penasihat medis Inggris Susan Hopkins dalam sebuah pernyataan.
"Sampai sekarang tidak ada cukup bukti untuk menarik kesimpulan tentang seberapa besar penularan varian, tingkat keparahan yang ditimbulkan, ataupun efektivitas vaksin terhadap varian tersebut," tambahnya.
Varian XE masuk dalam jenis varian rekombinan, karena varian ini lahir di tubuh seseorang yang terinfeksi 2 varian sekaligus yaitu Omicron BA.1 dan BA.2.
Di Inggris sendiri, para peneliti kini tengah memantau perkembangan kasus varian Omicron lainnya yaitu XD dan XF yang mana diketahui dua varian itu juga merupakan varian rekombinan dari mutasi varian Delta dengan Omicron.
Soal efektivitas vaksin yang ada sekarang terhadap varian XE, peneliti Inggris ternyata belum bisa memastikan kekuatannya.
"Para ahli juga belum mengetahui seberapa efektif vaksin yang tersedia terhadap varian XE ini," terang laporan United Press International (UPI), dikutip Kamis (7/4/2022).
Ketidakyakinan para ahli pun menyoal seberapa berbahaya varian XE terhadap manusia. Kekuatan menular varian XE juga belum bisa dipastikan secara sahih.
Sejauh ini informasi soal varian XE sebatas perkiraan. Ini juga yang disampaikan Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang memperkirakan varian XE 10 persen lebih mudah menular dibandingkan varian BA.2. Pernyataan tersebut didapat dari data yang terbatas.
"XE memang menunjukkan peningkatan kasus, tapi kami belum dapat memastikan apakah varian ini bisa benar-benar menyebar ke banyak orang atau tidak," kata penasihat medis Inggris Susan Hopkins dalam sebuah pernyataan.
"Sampai sekarang tidak ada cukup bukti untuk menarik kesimpulan tentang seberapa besar penularan varian, tingkat keparahan yang ditimbulkan, ataupun efektivitas vaksin terhadap varian tersebut," tambahnya.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda