Tiga Anak Meninggal Dunia karena Hepatitis Misterius, Ini Saran IDAI buat Masyarakat
Senin, 02 Mei 2022 - 19:53 WIB
JAKARTA - Kementerian Kesehatan mencatat terdapat 3 anak meninggal dunia yang diduga kuat akibat hepatitis misterius. Oleh karenanya, kewaspadaan pun semakin ditingkatkan mulai saat ini.
Sebelumnya, 3 pasien anak yang dinyatakan meninggal dunia dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta dengan dugaan Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya.
Mereka bertiga mengembuskan napas terakhir dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang 2 minggu terakhir hingga 30 April 2022.
Kemenkes juga membeberkan bahwa ketiga pasien anak itu merupakan pasien rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.
Dilaporkannya kasus ini oleh Kemenkes membuat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) buka suara. Mereka mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati atas teridentifikasinya kasus hepatitis misterius itu di Tanah Air.
IDAI menyampaikan beberapa tips yang harus mulai dilakukan orang tua ke anak-anaknya untuk meminimalisir risiko si kecil terinfeksi hepatitis misterius tersebut. Berikut tips pencegahannya.
1. Rutin mencuci tangan.
2. Meminum air bersih yang matang.
Sebelumnya, 3 pasien anak yang dinyatakan meninggal dunia dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta dengan dugaan Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya.
Mereka bertiga mengembuskan napas terakhir dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang 2 minggu terakhir hingga 30 April 2022.
Baca Juga
Kemenkes juga membeberkan bahwa ketiga pasien anak itu merupakan pasien rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.
Dilaporkannya kasus ini oleh Kemenkes membuat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) buka suara. Mereka mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati atas teridentifikasinya kasus hepatitis misterius itu di Tanah Air.
IDAI menyampaikan beberapa tips yang harus mulai dilakukan orang tua ke anak-anaknya untuk meminimalisir risiko si kecil terinfeksi hepatitis misterius tersebut. Berikut tips pencegahannya.
1. Rutin mencuci tangan.
2. Meminum air bersih yang matang.
tulis komentar anda