Kurangi Asupan Gula, Garam dan Lemak untuk Hidup Lebih Sehat, Ini Tipsnya

Kamis, 02 Juni 2022 - 11:40 WIB
Mengurangi asupan gula, garam, dan lemak menjadi bagian dari upaya untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik. Foto/Havard Health
JAKARTA - Pakar Gizi sekaligus Dosen Gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Dr Annis Catur Adi mengungkapkan, orang Indonesia terbiasa menyantap makanan olahan yang digoreng dan instan.

Makanan tersebut biasanya mengandung banyak asupan gula , garam , dan lemak berlebih sehingga berpotensi memicu munculnya penyakit berbahaya seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, obesitas, hingga hipertensi.

"Cita rasanya cenderung manis, asin dan pedas, tanpa disadari kebiasaan itu melampaui batas harian asupan gula, garam dan lemak," kata Annis.





Batas asupan gula per hari menurut rekomendasi Kementerian Kesehatan adalah 10 persen dari total energi (220 kkal) atau setara dengan empat sendok makan per hari yakni 50 gram per orang per hari.

"Kiat mengurangi gula bisa dilakukan dengan menggantinya dengan rempah misal jahe, kayu manis atau pala. Selalu

Khusus untuk garam , Annis mengatakan ada beberapa kiat untuk mengendalikan asupan garam. "Kebiasaan masyarakat Indonesia dalam membuat masakan memang banyak menggunakan bumbu dan rempah yang memiliki cita rasa tinggi, sedangkan dalam berbagai bumbu dan rempah itu juga sudah cukup banyak terkandung natrium," urainya.

"Nah, cara yang sesuai jika masakan kita sudah banyak menggunakan berbagai bumbu rempah adalah dengan hanya menambahkan garam dapur dalam jumlah yang sedikit sekali," sambung Annis.
(agn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More