Kasus Covid-19 Kembali Merangkak Naik di 5 Provinsi, Ini Saran Prof Wiku Adisasmito
Kamis, 09 Juni 2022 - 16:07 WIB
5. Jawa Timur, naik 37 persen, dari 110 menjadi 151 kasus.
Dari kejadian ini, Prof. Wiku meminta agar pemerintah daerah dalam hal ini seluruh gubernur, terutama dari 5 provinsi tersebut, untuk bersama dengan bupati atau wali kota memantau dan memitigasi kenaikan yang terjadi. Walau kenaikannya sedikit, tetap harus jadi perhatian semua.
"Mohon evaluasi kebijakan dan peraturan yang berlaku apabila diperlukan," harap dia.
Sementara itu, saran untuk masyarakat adalah meski saat ini sedang euforia aktivitas kembali normal, diharapkan tidak lengah karena virus masih ada di sekitar kita.
"Dengan disiplin pakai masker dan rajin cuci tangan, ini efektif menghindari penularan virus Covid-19. Segera Istirahat di rumah dan periksakan diri ke dokter apabila tidak enak badan atau mengalami gejala Covid-19," terangnya.
"Dimohon juga kepada masyarakat agar segera menerima vaksin dosis ketiga jika belum agar memperkuat kekebalan komunitas. Ingat, protokol kesehatan adalah kunci keberhasilan di masa pemulihan ekonomi dan aktivitas masyarakat," tutup Prof. Wiku.
Dari kejadian ini, Prof. Wiku meminta agar pemerintah daerah dalam hal ini seluruh gubernur, terutama dari 5 provinsi tersebut, untuk bersama dengan bupati atau wali kota memantau dan memitigasi kenaikan yang terjadi. Walau kenaikannya sedikit, tetap harus jadi perhatian semua.
"Mohon evaluasi kebijakan dan peraturan yang berlaku apabila diperlukan," harap dia.
Sementara itu, saran untuk masyarakat adalah meski saat ini sedang euforia aktivitas kembali normal, diharapkan tidak lengah karena virus masih ada di sekitar kita.
"Dengan disiplin pakai masker dan rajin cuci tangan, ini efektif menghindari penularan virus Covid-19. Segera Istirahat di rumah dan periksakan diri ke dokter apabila tidak enak badan atau mengalami gejala Covid-19," terangnya.
"Dimohon juga kepada masyarakat agar segera menerima vaksin dosis ketiga jika belum agar memperkuat kekebalan komunitas. Ingat, protokol kesehatan adalah kunci keberhasilan di masa pemulihan ekonomi dan aktivitas masyarakat," tutup Prof. Wiku.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda