Cara Menurunkan Kolesterol dengan Bawang Putih, Ini Porsi Konsumsi per Hari yang Dianjurkan

JAKARTA - Kolesterol yang tinggi kadarnya ternyata dapat diturunkan dengan bumbu dapur seperti bawang putih . Menurut hasil sebuah penelitian yang melibatkan hewan dan manusia, bawang putih mampu menurunkan kadar kolesterol bila dikonsumsi sebanyak setengah atau satu gram per hari.

Manfaat bawang putih ini diduga berasal dari kandungan allicin yang terdapat di dalamnya. Allicin merupakan jenis asam amino yang membantu menghambat kinerja enzim pembentuk kolesterol.

"Namun penting untuk dicatat, studi ini masih memiliki pertentangan. Meskipun ada banyak yang menyimpulkan bawang putih bekerja dengan baik untuk menurunkan kadar kolesterol, ada juga pihak lain yang membantahnya, bahwa bawang putih tidak efektif dalam menurunkan kolesterol. Sampai penelitian lebih lanjut dilakukan, bawang putih mungkin bukan pilihan terbaik jika hanya mengandalkannya untuk menurunkan kolesterol," kata Jennifer Moll, seorang pharmasist, dalam tulisannya di laman Verywell Health, dikutip Minggu (19/6/2022).





Sementara itu, mengutip laman hellosehat, berbagai penelitian memang telah menunjukkan bahwa bawang putih memiliki potensi untuk menurunkan kolesterol, salah satunya dimuat dalam Journal of Postgraduate Medicine. Hasil studi ini menunjukkan bahwa konsumsi 10 gram bawang putih mentah (1-2 siung) setiap hari membantu menurunkan kolesterol dalam 2 bulan.

Studi lain dari International Journal of Medical Science and Public Health juga menunjukkan bahwa rutin makan 3 gram bawang putih mentah setiap hari selama 90 hari membantu mengurangi 10%-13% kadar kolesterol.

Bawang putih bisa dikonsumsi dengan dua cara. Yakni mengunyahnya mentah-mentah atau bisa juga dengan mencampurnya ke dalam masakan agar lebih nikmat ketika dimakan.



Sebagian besar penelitian yang meneliti efektivitas bawang putih pada kolesterol menggunakan dari 500 hingga 1.000 mg bawang. Dosis yang umum dianjurkan adalah satu hingga dua siung bawang putih mentah per hari atau 300 miligram bubuk bawang putih kering dalam bentuk tablet.

Sementara itu, US National Library of Medicine National Institutes of Health menjelaskan adanya senyawa berbeda dalam bawang putih yang dianggap mampu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, efek antitumor dan antimikroba, serta menunjukkan manfaat pada konsentrasi glukosa darah tinggi.

Namun, mekanisme pasti dari semua bahan maupun efek jangka panjangnya tidak sepenuhnya dipahami, sehingga masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.