Bersabar hingga 19 Tahun, Tamara Bleszynski Akhirnya Polisikan Pengurus Hotel Peninggalan sang Ayah
Rabu, 22 Juni 2022 - 23:22 WIB
Di samping keanehan menggunakan sertifikat hotel sebagai jaminan utang, Tamara pun merasa janggal karena pihak hotel selalu mengalami kerugian dan sudah berulang kali membutuhkan pinjaman uang.
Berdasarkan hal ini, Tamara meminta bantuan hukum dari tim pengacara Djohansyah untuk mengusut masalah ini secara hukum. Dia pun tak mau masalah utang piutang jadi diturunkan kepada anak-anaknya kelak.
"Untuk itu, saya memohon kepada Bang Djohan sebagai pengacara saya, 'tolongin dong saya mesti gimana?', saya udah enggak ngerti lagi, saya ingin tenang hidup di Bali, ngurus anak," tuturnya.
"Saya enggak ngerti lagi apa yang harus saya lakukan. Bagaimana saya bisa dapat keadilan agar masalah ini. Mudah-mudahan saya diberi umur panjang, (masalah ini) tidak sampai ke anak saya nanti terus dan terus," ujarnya berharap.
Tamara Bleszynski melalui kuasa hukumnya, akhirnya melaporkan 3 pengurus Hotel Bukit Indah Puncak ke Polda Jawa Barat pada 6 Desember 2021. Perkara yang dilaporkan adalah dugaan penggelapan aset.
Berdasarkan hal ini, Tamara meminta bantuan hukum dari tim pengacara Djohansyah untuk mengusut masalah ini secara hukum. Dia pun tak mau masalah utang piutang jadi diturunkan kepada anak-anaknya kelak.
"Untuk itu, saya memohon kepada Bang Djohan sebagai pengacara saya, 'tolongin dong saya mesti gimana?', saya udah enggak ngerti lagi, saya ingin tenang hidup di Bali, ngurus anak," tuturnya.
"Saya enggak ngerti lagi apa yang harus saya lakukan. Bagaimana saya bisa dapat keadilan agar masalah ini. Mudah-mudahan saya diberi umur panjang, (masalah ini) tidak sampai ke anak saya nanti terus dan terus," ujarnya berharap.
Tamara Bleszynski melalui kuasa hukumnya, akhirnya melaporkan 3 pengurus Hotel Bukit Indah Puncak ke Polda Jawa Barat pada 6 Desember 2021. Perkara yang dilaporkan adalah dugaan penggelapan aset.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda