Berat Badan Turun Cepat Potensi Sebabkan Serangan Jantung? Ini Faktanya
Rabu, 28 September 2022 - 08:55 WIB
"Serangan jantung adalah masalah umum yang dialami seseorang saat berolahraga. Saat berolahraga, tubuh di-setting dalam kondisi yang baik. Namun, saat olahraga dilakukan secara berlebihan dan Anda sebelumnya tidak rutin berolahraga, itu malah bisa mengganggu fungsi jantung dalam memompa darah dan oksigen yang menyebabkan aritmia," terang dr Kiran Rukadikar, Dokter Bariatrik dan Konsultan Obesitas.
"Ketika aritmia terjadi, jantung tidak dapat memompa darah dengan efektif yang menyebabkan berkurangnya suplai darah ke organ vital lain," tambah dr Rukadikar.
Ia menyarankan sekali agar rutin periksa kondisi jantung jika Anda mau disiplin berolahraga. Ini penting untuk melihat fungsi jantung Anda agar meminimalisir serangan jantung saat berolahraga.
Catatan penting di sini adalah yang namanya menurunkan berat badan itu tidak bisa dilakukan secara instan dalam waktu cepat. Nekat melakukan segala upaya untuk turun berat badan cepat malah membuat jantung Anda bermasalah.
"Tidak hanya jantung, tapi Anda juga rentan dehidrasi, alami tekanan darah rendah, ketidakseimbangan elektrolit yang selanjutnya dapat menyebabkan aritmia, meningkatkan gagal jantung, bahkan menyebabkan serangan jantung mendadak pada beberapa orang," ungkap dr Aditya Kumar Singh, seorang konsultan senior Bedah Jantung Dewasa di RS QRG Marengo, Faridabad.
"Ketika aritmia terjadi, jantung tidak dapat memompa darah dengan efektif yang menyebabkan berkurangnya suplai darah ke organ vital lain," tambah dr Rukadikar.
Ia menyarankan sekali agar rutin periksa kondisi jantung jika Anda mau disiplin berolahraga. Ini penting untuk melihat fungsi jantung Anda agar meminimalisir serangan jantung saat berolahraga.
Catatan penting di sini adalah yang namanya menurunkan berat badan itu tidak bisa dilakukan secara instan dalam waktu cepat. Nekat melakukan segala upaya untuk turun berat badan cepat malah membuat jantung Anda bermasalah.
"Tidak hanya jantung, tapi Anda juga rentan dehidrasi, alami tekanan darah rendah, ketidakseimbangan elektrolit yang selanjutnya dapat menyebabkan aritmia, meningkatkan gagal jantung, bahkan menyebabkan serangan jantung mendadak pada beberapa orang," ungkap dr Aditya Kumar Singh, seorang konsultan senior Bedah Jantung Dewasa di RS QRG Marengo, Faridabad.
(tsa)
tulis komentar anda