Benarkah Childfree Bikin Awet Muda? Ini Penjelasan Dokter Estetika

Senin, 20 Februari 2023 - 19:55 WIB
loading...
Benarkah Childfree Bikin...
Dokter estetika yang juga influencer dr. Abelina Dini Fitria, Dpl. AAAM, MM, MARS, mengatakan pilihan untuk childfree adalah sah-sah saja. Foto/Instagram
A A A
JAKARTA - Jagat media sosial baru-baru ini dihebohkan dengan pernyataan selebgram Gita Savitri alias Gitasav yang menyebut keputusannya untuk tidak punya anak atau childfree membuatnya awet muda .

Alhasil, keputusan dan pernyataan influencer Gita Savitriyang menganut childfree mengundang beragam komentar. Ada yang menganggap wajar, tapi tidak sedikit yang menyebutnya aneh. Gita pun menuai kritik bahkan hujatan dari netizen, lantas apa betul Childfree bisa bikin awet muda?

Dokter estetika yang juga influencer dr. Abelina Dini Fitria, Dpl. AAAM, MM, MARS, mengatakan pilihan untuk childfree adalah sah-sah saja. Namun, ketika pertimbangannya hanya untuk menjaga awet muda, maka hal itu bisa dibilang kurang tepat.

Pasalnya, banyak faktor yang membuat seseorang, khususnya perempuan bisa awet muda. Sebagai perempuan yang juga memilih childfree, Abelina menerima banyak pertanyaan dari pengikutnya di media sosial.



Dari sisi medis, proses kehamilan dan melahirkan memang secara fisik membuat lebih tua. "Hamil dan melahirkan jadi memperpendek telomere yang melindungi DNA membuat jadi cepat tua sudah terbukti secara penelitian. Hamil mempercepat penuaan dalam level seluler," kata Abelina Dini Fitria.

Model sekaligus dokter estetika tersebut juga menjelaskan untuk hamil memang butuh pengorbanan. Pada saat itu, seorang ibu mengorbankan banyak hal, bahkan seperti membelah diri untuk memberikan hidup ke anaknya.

"Pas lahiran, sang ibu mempertaruhkan hidupnya. Kalau mau punya anak ya harus berkorban. Toh bagi ibu yang mau punya anak, hadiah yang didapatkan lebih besar dari sekadar lebih cepat tua. Terus kalau tiap hari kena siram dopamine dari bahagia punya anak, toh bikin jadi awet muda," tegasnya.

"Yang salah kalau ga mau punya anak dipaksa punya anak, jadinya kerusakannya dobel tripel kan?" ungkap dokter yang memilih untuk childfree karena memang tak ingin punya anak dan siap menerima konsekuensinya.



Bagi Abelina, pilihan memiliki anak maupun childfree sama-sama punya konsekuensi dan risiko tersendiri. Namun, dia menegaskan jika banyak cara bisa dilakukan seorang wanita untuk awet muda. Tidak harus memilih enggan punya anak saja.

"Memang semua hal ada pengorbanannya. Kalau mau punya anak ya harus berkorban. Toh bagi ibu yang mau punya anak, hadiah yang didapatkan lebih besar dari sekadar lebih cepat tua, kan?," tulis Abelina dikutip SINDOnews dari akun Instagram pribadinya, belum lama ini.

"Terus kalau tiap hari kena siram dopamine dari bahagia punya anak, toh bikin jadi awet muda. Yang salah kalau enggak mau punya anak dipaksa punya anak, jadinya kerusakannya dobel tripple kan," lanjutnya.

Di Indonesia, keputusan orang untuk tidak memiliki anak masih belum lazim. Karena itu, wanita yang juga berprofesi sebagai model ini mengingatkan risiko mendapat cibiran hingga hujatan dari banyak orang.

"Jadi childfree juga ada pengorbanannya. Salah satu yang berasa sih yah dinyinyirin orang kalau di negara ini. Kalau didengerin, orang childfree juga cepet tua karena stres sama omongan netizen," jelasnya.

Di sisi lain, dokter cantik ini juga membahas hubungan antara childfree dengan awet muda pada seorang perempuan. Ia menambahkan bahwa semua perempuan yang punya anak akan cepat tua. Terkait ini, menurutnya ada banyak faktornya.

"Cepet tua lagian faktornya banyak. Stres iya bikin cepet tua, tapi kan stres bukan dari hamil dan ngurus anak doang. Ngerokok? Lebih parah ngerokok dan vape yang bikin tua dibanding hamil dan punya anak. Diet extreme? Bikin cepet tua juga," imbuhnya.

"Ya memang faktor terbesar aging itu berasal dari lifestyle. Kalau mau frontal lagi, uang. Zaman sekarang teknologi canggih, asal ada dana dan ilmunya, mau anak 10 bisa kok kayak nggak pernah punya anak," tambahnya.

Terkadang, satu gagasan mengenai sesuatu bisa berbeda tanggapan di tempat yang berbeda. Sebagaimana gagasan childfree di Indonesia yang masih terkesan tabu karena seakan bertentangan dengan norma dan ajaran agama. Namun, menurut Abelina, childfree pun ada pengorbanannya.

"Jadi childfree juga ada pengorbanannya. Salah satu yang berasa sih yah dinyinyirin orang kalau di negara ini. Kalau didengerin, orang childfree juga cepet tua karena stres sama omongan netizen," ucapnya.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1307 seconds (0.1#10.140)