STEAM Expo 2023 Integrasikan Pemikiran dan Praktik dengan Efektif
loading...
A
A
A
MEDAN - Sampoerna Academy terus berupaya memberikan pendidikan berkualitas dengan metode pembelajaran inovatif. Pada tahun ini, Sampoerna Academy kembali menghadirkan STEAM Expo 2023.
Dikenal sebagai pelopor STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics) di dalam metode pembelajarannya, Sampoerna Academy menggagas penyelenggaraan STEAM Expo.
Principal of Sampoerna Academy Medan, Mary Jane Luyon-Fajardo menyebutkan bahwa penerapan metode STEAM dirancang guna memperkuat komponen 5C yang sangat penting buat siswa, yakni Critical Thinking, Creativity, Communication, Collaboration, and Character.
Baca juga: 4 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan dalam Memperingati Hari Perempuan Internasional
Menurutnya, pendekatan STEAM mengintegrasikan pemikiran dan praktik yang sangat efektif dan efisien dalam membantu siswa tetap fokus dan terlibat pada sepanjang sesi.
"Melalui pembelajaran STEAM, peserta didik juga memiliki pemahaman lebih holistik serta dapat langsung menerapkannya pada masalah-masalah yang berorientasi pada kehidupan nyata," papar Mary Jane di tengah kegiatan STEAM Expo 2023 di Kampus Sampoerna Academy Medan, Sabtu, 4 Maret 2023.
(Foto: SINDOnews/Wahyu Nugroho)
Beranjak dari hal tersebut, Sampoerna Academy menggelar STEAM Expo sebagai platform buat para siswa untuk memperlihatkan perkembangan belajar dan menumbuhkan motivasi belajar sejak dini. Ajang ini juga menjadi wadah untuk melahirkan inovator muda, pemecah masalah, sekaligus calon pemimpin masa depan dengan pemikiran kritis serta kreatif.
"Program ini sejalan dengan komitmen Sampoerna Academy untuk terus mengakselerasi terciptanya pemimpin masa depan yang berpikir kritis dan problem solver," kata dia.
Dalam kesempatan ini, Mary Jane juga mengutarakan bahwa para guru memberikan pengarahan, bimbingan, serta pengawasan dalam menggugah pikiran siswa selama proses penggarapan proyek.
"Pendekatan ini dapat merangsang pemahaman holistik dan pemikiran kritis, yang menjadi bukti efektivitas pendekatan STEAM dalam mengembangkan kompetensi peserta didik," lanjut dia.
Menariknya, pada tahun ini, Sampoerna Academy untuk kali pertama membuka STEAM Expo untuk sekolah lain, yakni STEAM Inter-School Competition 2023. Hal ini dilakukan lantaran tingginya animo dan permintaan dari siswa maupun sekolah lain untuk berpartisipasi.
Mengusung tema 'Build, Create, & Innovate', Sampoerna Academy Medan Citra turut menjadi salah satu tuan rumah kompetisi STEAM antar sekolah tersebut.
"Acara ini diadakan sebagai upaya kami untuk membuka kesempatan bagi siswa dari sekolah lain untuk menciptakan, berkreasi, dan mempresentasikan inovasi terkait topik yang mereka minati melalui karya atau proyek dengan pendekatan STEAM," jelas Mary Jane.
Secara keseluruhan, rangkaian kegiatan STEAM ini dapat menjadi momentum buat seluruh siswa dalam menunjukkan nilai-nilai Integrity, Growth Mindset, Nobility, Innovation, Teamwork, & Excellence (IGNITE).
(Foto: SINDOnews/Wahyu Nugroho)
"Di samping itu, kami juga berharap STEAM Expo 2023 akan memberikan pengalaman belajar yang luar biasa, baik bagi siswa, orang tua, hingga masyarakat umum. Kami juga berharap acara ini dapat menginspirasi lebih banyak lagi anak-anak dan remaja untuk bisa menjadi inovator muda yang mampu berpikir kritis dan menciptakan masa depan yang lebih baik," papar Mary Jane.
Sementara itu, STEAM Expo pada tahun ini digelar serentak di semua sekolah Sampoerna Academy di Indonesia, yakni Jakarta, Sentul, BSD, Surabaya, dan Medan. Berlangsung selama 2-4 Maret 2023, STEAM Expo 2023 berhasil mengumpulkan total lebih dari 1.000 karya.
Baca juga: Rayakan Ultah di Panggung Sound of Love, Thomas Ramdhan: Ini Sangat Spesial
"Untuk Sampoerna Academy Medan sendiri terdapat 321 karya yang didaftarkan dengan beberapa highlight proyek yang dapat dilihat di Sampoerna Academy Medan Citra. Proyek tersebut meliputi Mini Plane Engine, Solar Panel Robot, DIY Claw Machine, Math Boar Game, Solar Powered Plant Watered, Upcycling Tote Bag, dan lainnya," tutup Mary Jane.
Dikenal sebagai pelopor STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics) di dalam metode pembelajarannya, Sampoerna Academy menggagas penyelenggaraan STEAM Expo.
Principal of Sampoerna Academy Medan, Mary Jane Luyon-Fajardo menyebutkan bahwa penerapan metode STEAM dirancang guna memperkuat komponen 5C yang sangat penting buat siswa, yakni Critical Thinking, Creativity, Communication, Collaboration, and Character.
Baca juga: 4 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan dalam Memperingati Hari Perempuan Internasional
Menurutnya, pendekatan STEAM mengintegrasikan pemikiran dan praktik yang sangat efektif dan efisien dalam membantu siswa tetap fokus dan terlibat pada sepanjang sesi.
"Melalui pembelajaran STEAM, peserta didik juga memiliki pemahaman lebih holistik serta dapat langsung menerapkannya pada masalah-masalah yang berorientasi pada kehidupan nyata," papar Mary Jane di tengah kegiatan STEAM Expo 2023 di Kampus Sampoerna Academy Medan, Sabtu, 4 Maret 2023.
(Foto: SINDOnews/Wahyu Nugroho)
Beranjak dari hal tersebut, Sampoerna Academy menggelar STEAM Expo sebagai platform buat para siswa untuk memperlihatkan perkembangan belajar dan menumbuhkan motivasi belajar sejak dini. Ajang ini juga menjadi wadah untuk melahirkan inovator muda, pemecah masalah, sekaligus calon pemimpin masa depan dengan pemikiran kritis serta kreatif.
"Program ini sejalan dengan komitmen Sampoerna Academy untuk terus mengakselerasi terciptanya pemimpin masa depan yang berpikir kritis dan problem solver," kata dia.
Dalam kesempatan ini, Mary Jane juga mengutarakan bahwa para guru memberikan pengarahan, bimbingan, serta pengawasan dalam menggugah pikiran siswa selama proses penggarapan proyek.
"Pendekatan ini dapat merangsang pemahaman holistik dan pemikiran kritis, yang menjadi bukti efektivitas pendekatan STEAM dalam mengembangkan kompetensi peserta didik," lanjut dia.
Menariknya, pada tahun ini, Sampoerna Academy untuk kali pertama membuka STEAM Expo untuk sekolah lain, yakni STEAM Inter-School Competition 2023. Hal ini dilakukan lantaran tingginya animo dan permintaan dari siswa maupun sekolah lain untuk berpartisipasi.
Mengusung tema 'Build, Create, & Innovate', Sampoerna Academy Medan Citra turut menjadi salah satu tuan rumah kompetisi STEAM antar sekolah tersebut.
"Acara ini diadakan sebagai upaya kami untuk membuka kesempatan bagi siswa dari sekolah lain untuk menciptakan, berkreasi, dan mempresentasikan inovasi terkait topik yang mereka minati melalui karya atau proyek dengan pendekatan STEAM," jelas Mary Jane.
Secara keseluruhan, rangkaian kegiatan STEAM ini dapat menjadi momentum buat seluruh siswa dalam menunjukkan nilai-nilai Integrity, Growth Mindset, Nobility, Innovation, Teamwork, & Excellence (IGNITE).
(Foto: SINDOnews/Wahyu Nugroho)
"Di samping itu, kami juga berharap STEAM Expo 2023 akan memberikan pengalaman belajar yang luar biasa, baik bagi siswa, orang tua, hingga masyarakat umum. Kami juga berharap acara ini dapat menginspirasi lebih banyak lagi anak-anak dan remaja untuk bisa menjadi inovator muda yang mampu berpikir kritis dan menciptakan masa depan yang lebih baik," papar Mary Jane.
Sementara itu, STEAM Expo pada tahun ini digelar serentak di semua sekolah Sampoerna Academy di Indonesia, yakni Jakarta, Sentul, BSD, Surabaya, dan Medan. Berlangsung selama 2-4 Maret 2023, STEAM Expo 2023 berhasil mengumpulkan total lebih dari 1.000 karya.
Baca juga: Rayakan Ultah di Panggung Sound of Love, Thomas Ramdhan: Ini Sangat Spesial
"Untuk Sampoerna Academy Medan sendiri terdapat 321 karya yang didaftarkan dengan beberapa highlight proyek yang dapat dilihat di Sampoerna Academy Medan Citra. Proyek tersebut meliputi Mini Plane Engine, Solar Panel Robot, DIY Claw Machine, Math Boar Game, Solar Powered Plant Watered, Upcycling Tote Bag, dan lainnya," tutup Mary Jane.
(nug)