Mengenal Stroke Telinga, Gangguan Pendengaran Mendadak yang Dialami Mertua Kiky Saputri

Kamis, 09 Maret 2023 - 10:05 WIB
loading...
A A A
1. Oklusi vaskular

2. Infeksi virus dan bakteri

3. Pecahnya selaput telinga bagian dalam

4. Tumor

5. Penyakit autoimun

"Peran yang dimainkan sistem vaskular dalam gangguan pendengaran mendadak membuat para peneliti mempelajari kemungkinan adanya hubungan antara gangguan pendengaran dengan stroke, karena stroke didefinisikan sebagai kerusakan otak yang diakibatkan oleh penyumbatan suplai darah," tambah laporan tersebut.

* Apakah pasien stroke telinga bisa sembuh total?

Dijelaskan bahwa kira-kira 40-65 persen kasus SSNHL itu sembuh spontan, tetapi semua penyintas harus tetap memantau kesehatan mereka dan mencari tanda-tanda stroke yang akan datang setelah alami SSNHL.

Menurut studi tahun 2008, waktu rata-rata antara rawat inap SSNHL awal dengan timbulnya stroke adalah 804 hari, dengan sebagian besar stroke terjadi dalam 2 tahun pertama.

Maka, setelah seseorang alami gangguan pendengaran mendadak, penting untuk menjalani pemeriksaan neurologis yang komprehensif dan menjadwalkan tindak lanjut berkala, bahkan bertahun-tahun setelah kejadian awal.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1076 seconds (0.1#10.140)