Hammersonic: 9 Lagu Slipknot Ini Enak buat Headbanging
loading...
A
A
A
4. The Heretic Anthem
The Heretic Anthem merupakan single promosi dari album kedua Slipknot, Iowa. Lagu ini dirilis sebagai Heretic Song sebagai single. Majalah Revolver memuji lagu ini dan menyebut lagu ini menggoda dengan death metal full hingga ekstrem, baik suara dan temanya.
Lagu ini bercerita tentang label rekaman yang awalnya tidak tertarik mengontrak band itu. Secara umum, lagu itu menggambarkan kondisi industri rekaman di Hollywood di mana semakin besar nama mereka, maka mereka akan jadi lebih mainstream. Terkadang, apa yang diinginkan industri tidak akan sejalan dengan idealisme band tersebut.
5. Psychosocial
Psychosicial adalah single kedua dari album keempat Slipknot, All Hope Is Gone, yang dirilis pada 2008. Lagu ini adalah salah soundtrack film Punisher: War Zone, yang diproduksi Marvel. Bersama Duality dan Sulfur, lagu itu dirilis sebagai konten yang bisa diunduh untuk Rock Band and Rock Band 2 pada 2009. Lagu itu juga tampil sebagai lagu yang bisa dimainkan di Guitar Hero: Warriors of Rock.
Lirik lagu ini ditulis Corey Taylor dan musiknya dibuat Joey Jordison dan mendiang Paul Gray (bass). Menurut Shawn Crahan alias Clown, lagu itu adala tentang anxiety sosial dengan tempo yang baik, asyik dan berbeda. Namun, hanya Corey yang tahu apa arti Psychosocial itu. Rolling Stone memuji lagu itu karena temponya yang bikin terlena.
6. Duality
Duality dirilis sebagai single pertama dari album ketiga Slipknot, Vol 3: (The Sublimal Verses) pada 2004. Tak seperti sebagian besar lagu di album itu, Duality tidak mengandung kata tidak senonoh. Menurut Mick Thomson pada 2008, Corey Taylor bergantung pada konten eksplisit di lirik itu dan ingin mencoba sesuatu yang berbeda.
Duality lahir dari rasa amarah dan kekacauan dalam hidup yang dialami Corey dalam beberapa tahun belakangan. Menurut Joey Jordison, Duality adalah salah satu groove terberat di band itu. Lagu itu gelap, tapi, reff-nya sangat liberal sejauh nada yang pernah mereka buat. Vokal Corey di lagu ini juga benar-benar liar.
7. Surfacing
Surfacing merupakan lagu dari album pertama Slipknot yang dirilis pada 1999. Lagu itu dipilih pembaca Metal Hammer sebagai lagu terbaik era 90-an dan mengalahkan banyak lagu metal populer di era tersebut. Lagu itu muncul ketika band itu pergi ke Los Angeles untuk CD Mate. Feed. Kill. Repeat. Mereka datang ke sebuah pesta dan di sana ada sejumlah orang terjebak di sana. Jadi, Slipknot memberitahu betapa gilanya Midwest.
Menurut Corey Taylor, Surfacing adalah lagu kebangsaan internasional mereka. Lagu itu adalah tentang pendirian, tidak peduli pada orang yang menghalangi jalan kalian dan tidak peduli dengan apa kata orang. Surfacing memberikan bahu bagi anak-anak muda yang tersingkirkan dan tidak dihargai. Lagu ini bertahan di tengah gempuran waktu dengan masih mengemban bobot yang sama seperti ketika pertama kali dirilis.
8. Unsainted
Unsainted adalah single pertama yang dirilis dari album keenam Slipknot, We Are Not Your Kind, pada 2019. Ini merupakan single pertama Slipknot yang dirilis sejak All Out Life pada 2018. Unsainted juga merupakan lagu pertama band itu tanpa Chris Fehn yang dipecat dari band tersebut pada awal 2019 sebagai buntut gugatannya terhadap band tersebut.
Unsainted mendapatkan penerimaan yang baik dari penggemar. Rolling Stone menyebut lagu itu sebagai headbanger tanpa tanding yang dibuka dengan vokal paduan suara yang indah dari Angel City Chorale. Vokal itu mengapung di atas suara gebukan drum, gitar, dan vokal Taylor Corey sebelum double bass drum menggelegar. Revolver menyebut lagu itu lebih bisa diakses dan ramah radio ketimbang All Out Life dengan menilai kalau lagu itu eksplosif.
Lihat Juga :