; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
5 Tips Mengatur Pola Tidur Selama Puasa Ramadan, Tubuh Tetap Fit dan Bugar
loading...
Selain membuat tubuh tetap fit dan bugar, tidur yang cukup juga dapat menjaga kesehatan jantung, meningkatkan kinerja otak, serta memperbaiki suasana hati. / Foto: ilustrasi/Freepik
A
A
A
JAKARTA - Kebanyakan orang mengalami perubahan jadwal tidur ketika menjalankan ibadah puasa. Bahkan, cukup banyak yang mengalami susah tidur lantaran pola dan jadwal makan yang kurang tepat.
Saat menjalankan ibadah puasa, seharusnya Anda mendapatkan jam tidur yang cukup. Ini agar tubuh tetap fit dan bugar ketika berpuasa.
Selain itu, tidur yang cukup juga dapat menjaga kesehatan jantung, meningkatkan kinerja otak, serta memperbaiki suasana hati.
Bagi Anda yang mengalami kesulitan dalam mengatur pola tidur selama puasa Ramadan , berikut tips yang mungkin biasa dilakukan.
Disarankan untuk mengurangi asupan kafein, seperti kopi dan teh saat berbuka maupun sahur. Pasalnya, kafein bisa menghambat produksi hormon yang mengatur tidur, yaitu hormon melatonin yang membuat Anda lebih terjaga dan tidak mengantuk.
Tips tersimpel selanjutnya untuk mengatasi kurang tidur selama bulan puasa adalah secara disiplin mengatur jadwal tidur.
Anda bisa untuk tidur 1-2 jam lebih awal jika memiliki kebiasaan tidur tengah malam. Meskipun begitu, jangan langsung tidur setelah berbuka puasa.
Anda bisa tidur malam setelah 3 jam berbuka puasa. Hal ini dilakukan untuk membiarkan tubuh mencerna makanan yang Anda konsumsi saat berbuka puasa.
Tidur siang bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi rasa kantuk saat puasa. Anda bisa menyempatkan waktu untuk tidur siang selama maksimal 20 menit. Selain bisa mengatasi kurang tidur saat puasa, tidur siang juga akan membuat Anda lebih berstamina untuk kembali menjalani aktivitas.
Kualitas tidur juga bisa dipengaruhi oleh pemilihan makanan saat berbuka puasa. Karena itu, sebisa mungkin hindari konsumsi makanan terlalu manis atau pedas, tinggi kalori, serta gorengan yang mengandung banyak minyak saat berbuka.
Pasalnya, makanan-makanan tersebut bisa membuat sistem pencernaan Anda bekerja ekstra untuk mengolahnya dan hal itu berisiko membuatmu sulit tidur atau bahkan tidur jadi tidak nyenyak.
Siapa bilang puasa tidak butuh olahraga? Justru, Anda dianjurkan tetap berolahraga saat puasa. Namun, ada baiknya pilihlah jenis olahraga yang cocok dilakukan saat puasa dan tidak membuatmu mudah haus, seperti berjalan kaki, yoga, atau joging.
Olahraga saat puasa bisa memberikan banyak manfaat kesehatan, mulai dari mengontrol kadar gula darah tetap stabil, memperbaiki suasana hati, mengurangi stres, termasuk meningkatkan kualitas tidur.
Saat menjalankan ibadah puasa, seharusnya Anda mendapatkan jam tidur yang cukup. Ini agar tubuh tetap fit dan bugar ketika berpuasa.
Selain itu, tidur yang cukup juga dapat menjaga kesehatan jantung, meningkatkan kinerja otak, serta memperbaiki suasana hati.
Bagi Anda yang mengalami kesulitan dalam mengatur pola tidur selama puasa Ramadan , berikut tips yang mungkin biasa dilakukan.
1. Mengurangi Asupan Kafein
Disarankan untuk mengurangi asupan kafein, seperti kopi dan teh saat berbuka maupun sahur. Pasalnya, kafein bisa menghambat produksi hormon yang mengatur tidur, yaitu hormon melatonin yang membuat Anda lebih terjaga dan tidak mengantuk.
2. Mengatur Jam Tidur
Tips tersimpel selanjutnya untuk mengatasi kurang tidur selama bulan puasa adalah secara disiplin mengatur jadwal tidur.
Anda bisa untuk tidur 1-2 jam lebih awal jika memiliki kebiasaan tidur tengah malam. Meskipun begitu, jangan langsung tidur setelah berbuka puasa.
Anda bisa tidur malam setelah 3 jam berbuka puasa. Hal ini dilakukan untuk membiarkan tubuh mencerna makanan yang Anda konsumsi saat berbuka puasa.
3. Sempatkan Tidur Siang
Tidur siang bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi rasa kantuk saat puasa. Anda bisa menyempatkan waktu untuk tidur siang selama maksimal 20 menit. Selain bisa mengatasi kurang tidur saat puasa, tidur siang juga akan membuat Anda lebih berstamina untuk kembali menjalani aktivitas.
4. Memperhatikan Pola Makan
Kualitas tidur juga bisa dipengaruhi oleh pemilihan makanan saat berbuka puasa. Karena itu, sebisa mungkin hindari konsumsi makanan terlalu manis atau pedas, tinggi kalori, serta gorengan yang mengandung banyak minyak saat berbuka.
Pasalnya, makanan-makanan tersebut bisa membuat sistem pencernaan Anda bekerja ekstra untuk mengolahnya dan hal itu berisiko membuatmu sulit tidur atau bahkan tidur jadi tidak nyenyak.
5.Rutin Berolahraga
Siapa bilang puasa tidak butuh olahraga? Justru, Anda dianjurkan tetap berolahraga saat puasa. Namun, ada baiknya pilihlah jenis olahraga yang cocok dilakukan saat puasa dan tidak membuatmu mudah haus, seperti berjalan kaki, yoga, atau joging.
Olahraga saat puasa bisa memberikan banyak manfaat kesehatan, mulai dari mengontrol kadar gula darah tetap stabil, memperbaiki suasana hati, mengurangi stres, termasuk meningkatkan kualitas tidur.
(nug)
Explore More