Agar Anak Tetap Nyaman Selama Perjalanan Mudik, Ini Saran IDAI untuk Orang Tua
loading...
A
A
A
JAKARTA - Masyarakat muslim Indonesia tidak lama lagi akan menyambut Lebaran Idul Fitri 2023. Dalam momen tersebut, banyak yang melakukan perjalanan mudik lebaran atau pulang ke kampung halaman.
Terkait perjalanan mudik, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengingatkan para pemudik yang membawa serta buah hatinya agar tetap memberikan kenyamanan, terlebih mereka yang ikut menjalani puasa.
Ketua 3 Pengurus Pusat IDAI, dr. Bernie Endyarni Medise, SpA(K), MPH, menyebutkan, memberikan rasa nyaman pada anak akan sangat membantu orang tua selama perjalanan mudik.
Agar tetap nyaman selama perjalanan, orang tua disarankan untuk membawa selimut dan pakaian salin untuk anak-anak. Selain itu, pastikan juga pakaian yang digunakan dapat menyerap keringat dengan baik.
"Bila menggunakan mobil sendiri bisa membawakan selimut khusus, begitu juga dengan kendaraan lainnya," ujar dr. Bernie dalam media briefing Puasa pada Anak secara online, beberapa waktu lalu.
"Kalau perjalanannya panjang dan kemungkinan menggunakan AC, kita harus menyiapkan pakaian untuk suasana dingin seperti jaket, topi dan selimut. Kemudian juga baju yang digunakan harus nyaman menyerap keringat, tidak lupa bawa baju ganti," jelas dia.
Di samping itu, perlu juga buat orang tua untuk mempersiapkan atau memberikan hiburan, berupa mainan atau buku kesukaan anak.
"Nah dalam perjalanan jauh terkadang itu membosankan bagi anak, bisa kita bawakan permainan atau buku atau apa yang bisa mengalihkan perhatian anak supaya tidak bosan dan memikirkan puasanya," ungkap dr. Bernie.
Satu hal lagi yang tidak kalah pentingnya adlaah asupan anak ketika berbuka dan sahur, mengingat kondisi anak yang sedang berpuasa. Dan jangan memperlihatkan makanan di hadapan mereka.
"Disarankan tidak menaruh makanan atau minuman itu di depan anak, karena bisa menggugah selera, tapi kita simpan nanti baru kita siapkan. Apabila menggunakan mobil pribadi bisa setop di beberapa tempat menarik sekadar meregangkan badan dan melanjutkan perjalanan kembali," ungkapnya.
Terkait perjalanan mudik, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengingatkan para pemudik yang membawa serta buah hatinya agar tetap memberikan kenyamanan, terlebih mereka yang ikut menjalani puasa.
Ketua 3 Pengurus Pusat IDAI, dr. Bernie Endyarni Medise, SpA(K), MPH, menyebutkan, memberikan rasa nyaman pada anak akan sangat membantu orang tua selama perjalanan mudik.
Agar tetap nyaman selama perjalanan, orang tua disarankan untuk membawa selimut dan pakaian salin untuk anak-anak. Selain itu, pastikan juga pakaian yang digunakan dapat menyerap keringat dengan baik.
"Bila menggunakan mobil sendiri bisa membawakan selimut khusus, begitu juga dengan kendaraan lainnya," ujar dr. Bernie dalam media briefing Puasa pada Anak secara online, beberapa waktu lalu.
"Kalau perjalanannya panjang dan kemungkinan menggunakan AC, kita harus menyiapkan pakaian untuk suasana dingin seperti jaket, topi dan selimut. Kemudian juga baju yang digunakan harus nyaman menyerap keringat, tidak lupa bawa baju ganti," jelas dia.
Di samping itu, perlu juga buat orang tua untuk mempersiapkan atau memberikan hiburan, berupa mainan atau buku kesukaan anak.
"Nah dalam perjalanan jauh terkadang itu membosankan bagi anak, bisa kita bawakan permainan atau buku atau apa yang bisa mengalihkan perhatian anak supaya tidak bosan dan memikirkan puasanya," ungkap dr. Bernie.
Satu hal lagi yang tidak kalah pentingnya adlaah asupan anak ketika berbuka dan sahur, mengingat kondisi anak yang sedang berpuasa. Dan jangan memperlihatkan makanan di hadapan mereka.
"Disarankan tidak menaruh makanan atau minuman itu di depan anak, karena bisa menggugah selera, tapi kita simpan nanti baru kita siapkan. Apabila menggunakan mobil pribadi bisa setop di beberapa tempat menarik sekadar meregangkan badan dan melanjutkan perjalanan kembali," ungkapnya.
(nug)