Begini Cara Mencegah Heatstroke saat Cuaca Panas Menyengat

JAKARTA - Indonesia dalam beberapa waktu terakhir ini dilanda cuaca panas yang ekstrem. Kondisi tersebut berpotensi memicu risiko heatstroke alias terjadinya kenaikan temperatur tubuh secara cepat.

Orang yang mengalami heatstroke umumnya memiliki suhu tubuh lebih dari 40 derajat celcius selama 10-15 menit dalam waktu singkat. Kondisi ini apabila tidak segera ditangani dapat berisiko kematian.

Ahli kesehatan Prof. Zubairi Djoerban pun memberikan sejumlah cara untuk mencegah terjadinya heatstroke.



"Anda bisa (mencegah heatstroke) dengan menjaga tubuh tetap dingin ketika di dalam rumah dengan cara tidak pakai pakaian ketat dan kalau ada AC, wajib dinyalakan," ungkap Prof Zubairi, seperti dikutip dari keterangan resminya, Jumat (28/4/2023).

Prof. Zubairi menyarankan untuk pergi ke tempat ber-AC seperti mal atau supermarket selama 1-2 jam jika di rumah tidak memiliki pendingin ruangan (AC).

Lantas, apakah kipas angin masih kurang kuat untuk mencegah heatstroke? Menurut Prof. Zubairi, tidak cukup hanya dengan kipas angin. Pasalnya, kipas angin itu hanya efektif dalam keadaan agak panas.

Apabila situasi temperatur melebihi 38 atau 39 derajat celcius, maka diperlukan pendingin ruangan. "Kipas angin tidak akan bisa mencegah sakit akibat gelombang panas," kata dia.

Selain itu, di tengah cuaca panas ekstrem seperti sekarang ini juga disarankan untuk memakai topi lebar, kacamata hitam, dan oleskan sunscreen 30 menit sebelum meninggalkan rumah.



"Menggunakan sunscreen setidaknya ber-spf 15 dan yang bertuliskan broad spectrum dan UVA/UVB protection akan lebih baik," ujar Prof. Zubairi.