Band Black Metal Marduk Pecat Pemain Bass Gara-Gara Hormat Nazi
loading...
A
A
A
NORRKOPING - Gitaris sekaligus pendiri band Marduk, Morgan Håkansson terpaksa memecat sang bassis, Joel Lindholm. Keputusan tersebut dilakukan setelah Lindholm memberikan hormat ala Nazi dari atas panggung.
Momen Lindholm melakukan hormat Nazi terekam dalam video penampilanband black metal asal Swedia itu di acara Incineration Fest 2023 yang berlangsung di London, pada 14 Mei lalu.
Dalam rekaman video tersebut, Lindholm terlihat berdiri sedikit di belakang vokalis Daniel Rostén di sisi kiri panggung. Sang bassis terlihat sengaja menggerakkan tangannya dari atas dada, kemudian mengulurkannya ke atas dengan telapak tangan ke bawah.
Menyikapi aksi bassisnya itu, Marduk pun menyampaikan pernyataan melalui halaman Facebook resminya. Dalam pernyataan tersebut, diumumkan mengenai kepergian Lindholm dari band.
(Gitaris sekaligus pendiri band Marduk, Morgan Håkansson. / Foto: Instagram @mardukofficial)
"Menyusul berbagai aksi panggung yang tidak dapat ditoleransi oleh Joel yang sangat mabuk di Incineration Fest pekan lalu, dia telah mengosongkan posisinya di band," bunyi pernyataan Marduk tersebut, seperti dikutip pada Sabtu (20/5/2023).
"Teman lama dan pemain bass kami, Devo (Magnus Andersson), telah setuju menggantikannya untuk sementara waktu, sehingga hal ini tidak akan mempengaruhi pertunjukan-pertunjukan mendatang," lanjut pernyataan itu.
Setelah Marduk menyampaikan pengumuman tersebut, sang frontman band, Morgan menegaskan bahwa tingkah Lindholm itu tidak dapat diterima.
"Ini jelas bukan sesuatu yang kami terima," tandas Morgan kepada Hannes Lännerholm dari surat kabar Swedia, Expressen.
(Bassis Marduk, Joel Lindholm terpaksa harus ditendang dari band. / Foto: Instagram @mardukofficial)
Morgan juga menjelaskan kenapa Marduk masih tetap bermain bersama Lindholm setelah penampilan di Incineration Fest 2023 tersebut. "Saya tidak melihat apa yang dilakukan personel lain di atas panggung," kilahnya.
Morgan juga menambahkan bahwa keputusan untuk memecat Joel dari grup dibuat setelah mereka melihat videonya.
Dia menilai bahwa aksi Lindholm merupakan perilaku yang menyedihkan dan tidak menyenangkan ketika sedang bekerja dan seseorang tidak bersikap serta mempermalukan diri mereka sendiri.
Morgan merupakan satu-satunya personel Marduk yang tersisa sejak album debut mereka Dark Endless dirilis pada 1992.
Momen Lindholm melakukan hormat Nazi terekam dalam video penampilanband black metal asal Swedia itu di acara Incineration Fest 2023 yang berlangsung di London, pada 14 Mei lalu.
Dalam rekaman video tersebut, Lindholm terlihat berdiri sedikit di belakang vokalis Daniel Rostén di sisi kiri panggung. Sang bassis terlihat sengaja menggerakkan tangannya dari atas dada, kemudian mengulurkannya ke atas dengan telapak tangan ke bawah.
Menyikapi aksi bassisnya itu, Marduk pun menyampaikan pernyataan melalui halaman Facebook resminya. Dalam pernyataan tersebut, diumumkan mengenai kepergian Lindholm dari band.
(Gitaris sekaligus pendiri band Marduk, Morgan Håkansson. / Foto: Instagram @mardukofficial)
"Menyusul berbagai aksi panggung yang tidak dapat ditoleransi oleh Joel yang sangat mabuk di Incineration Fest pekan lalu, dia telah mengosongkan posisinya di band," bunyi pernyataan Marduk tersebut, seperti dikutip pada Sabtu (20/5/2023).
"Teman lama dan pemain bass kami, Devo (Magnus Andersson), telah setuju menggantikannya untuk sementara waktu, sehingga hal ini tidak akan mempengaruhi pertunjukan-pertunjukan mendatang," lanjut pernyataan itu.
Setelah Marduk menyampaikan pengumuman tersebut, sang frontman band, Morgan menegaskan bahwa tingkah Lindholm itu tidak dapat diterima.
"Ini jelas bukan sesuatu yang kami terima," tandas Morgan kepada Hannes Lännerholm dari surat kabar Swedia, Expressen.
(Bassis Marduk, Joel Lindholm terpaksa harus ditendang dari band. / Foto: Instagram @mardukofficial)
Morgan juga menjelaskan kenapa Marduk masih tetap bermain bersama Lindholm setelah penampilan di Incineration Fest 2023 tersebut. "Saya tidak melihat apa yang dilakukan personel lain di atas panggung," kilahnya.
Morgan juga menambahkan bahwa keputusan untuk memecat Joel dari grup dibuat setelah mereka melihat videonya.
Dia menilai bahwa aksi Lindholm merupakan perilaku yang menyedihkan dan tidak menyenangkan ketika sedang bekerja dan seseorang tidak bersikap serta mempermalukan diri mereka sendiri.
Morgan merupakan satu-satunya personel Marduk yang tersisa sejak album debut mereka Dark Endless dirilis pada 1992.
(nug)