7 Cara Melakukan Detoks Gula, Salah Satunya Tidur Cukup

JAKARTA - Detoks gula perlu dilakukan agar Anda lebih sehat. Bagaimana caranya?

Melansir laman Insider, Jumat (2/6/2023), detoksifikasi atau detoks bermakna mengurangi dan tidak mengonsumsi gula tambahan dalam beberapa waktu. Hanya, tidak ada aturan pasti soal berapa lama detoks harus dilakukan.

"Detoksifikasi gula adalah saat Anda tidak mengonsumsi gula, khususnya gula tambahan, setidaknya selama seminggu hingga sebulan untuk mengurangi asupan gula, mengekang keinginan akan gula, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan," demikian bunyi keterangan dalam website tersebut.



Sehubungan dengan ini, ada beberapa langkah yang bisa Anda terapkan untuk mendapatkan tubuh yang lebih sehat. Berikut ulasannya.

1. Sarapan

Sarapan dengan protein, karbohidrat kompleks, serta makanan kaya serat dan lemak sehat dapat menjaga keseimbangan gula darah sekaligus mencegah mengidam gula sepanjang hari.

2. Kurangi Perlahan

Untuk melakukan detoks gula, Anda bisa memulainya secara perlahan dengan mengurangi asupan gula tambahan sebelum menghentikannya sama sekali.

"Tidak ada salahnya mengonsumsi beberapa sendok teh gula tambahan dalam sehari jika Anda berhenti di situ," kata Lisa Young, Asisten Profesor di Departemen Ilmu Gizi dan Pangan New York University, dilansir dari Insider.

3. Makan Lemak Sehat

Mengonsumsi lemak sehat seperti kacang-kacangan dan ikan berlemak dapat membantu mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan manis.

4. Camil Buah

Saat memutuskan untuk detoks gula, Anda harus makan gula alami yang ditemukan dalam buah-buahan seperti semangka, beri, dan pisang.

"Pilihlah makanan seperti buah yang akan memberi rasa manis dengan serat untuk menjaga gula darah tetap stabil," terang Young.

5. Terhidrasi

Hal penting juga, Anda harus terhidrasi atau memenuhi cairan tubuh. Saat Anda kekurangan minum (dehidrasi), itu dapat memperparah keinginan untuk mengonsumsi gula. Jadi pastikan untuk minum 3,7 liter air per hari untuk pria, dan 2,7 liter untuk wanita.

6. Kelola Stres

Detoks gula juga bisa dilakukan dengan mengelola stres. Sebab, stres dapat menyebabkan Anda mendambakan makanan yang sangat enak seperti snack manis.

"Stres juga menghabiskan nutrisi penting tubuh Anda seperti magnesium dan vitamin B yang dapat mendorong keinginan untuk mengidam gula," ujar Young.

7. Tidur Cukup

Selain mengelola stres, Anda juga perlu memperhatikan durasi istirahat, terutama waktu tidur. Kurang tidur dapat menyebabkan mengidam makanan padat kalori, yang paling sering termasuk tinggi gula.

Satu malam kurang tidur dapat mengurangi sensitivitas insulin di keesokan harinya. Hal ini bisa membuat gula darah kurang stabil serta lebih cenderung mendambakan makanan manis dan karbohidrat sehingga menjadikan gula darah tinggi.