3 Trik Mengolah Daging Kambing agar Tidak Bau

Sabtu, 01 Agustus 2020 - 08:29 WIB
loading...
3 Trik Mengolah Daging Kambing agar Tidak Bau
Tidak semua orang bisa memasak daging kambing dengan baik. Sembarangan mengolahnya membuat daging menjadi kenyal alias alot, tapi juga bisa bau. Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Tidak semua orang bisa memasak daging kambing dengan baik. Pasalnya, sembarangan mengolah daging kambing tidak hanya membuat daging menjadi kenyal alias alot, tapi juga bau.

Tentunya hal ini dapat mengurangi kenikmatan dari hidangan yang dimasak. Padahal, pada dasarnya daging kambing dapat diolah menjadi hidangan yang menggugah selera tanpa bau dengan teknik memasak yang tepat.

Seperti dilansir Ehow, berikut beberapa cara mengolah daging kambing agar tidak menimbulkan bau.

1. Buang lemak
Gunakan pisau tajam untuk membuang lemak permukaan sebanyak mungkin sebelum memasaknya, serta semua lapisan lemak besar yang mudah dihilangkan. Ikat kembali potongan-potongan itu dengan benang katun, jika perlu. (Baca juga: Tetelan Bumbu Kecap, Bisa Jadi Inspirasi Masakan Idul Adha ).

2. Rendam
Setelah lemak dihilangkan, Anda bisa mengurangi rasa kambing lebih jauh dengan merendamnya setidaknya sebentar. Salah satu pilihan mudah adalah melarutkan garam kasar dalam air dingin, lalu rendam kambing di dalamnya. Garam membantu menarik rasa dan bau dari daging, membuatnya lembut dan seperti daging sapi muda.

Merendam daging dalam susu atau buttermilk selama beberapa jam memiliki efek yang sama. Untuk resep yang lebih rumit, Anda mungkin ingin menggunakan rendaman berbahan dasar anggur, yang mengekstraksi rasa dan bau yang tidak menyenangkan sama baiknya dan memberikan rasa yang lebih menyenangkan.

3. Bumbu
Jika daging kambing tetap memiliki rasa dan aroma yang kuat meskipun sudah mencoba berbagai cara, Anda harus menggunakan saus atau bumbu untuk menutupinya. Tradisi kuliner Timur Tengah, Karibia, India, Afrika, dan Meksiko semuanya kaya akan hidangan kambing yang dibumbui dengan kuat, menggabungkan kesederhanaan kambing sebagai hanya satu rasa kuat di antara banyak.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1111 seconds (0.1#10.140)