5 Ikan Rendah Merkuri yang Jarang Diketahui, Kaya Omega 3 dan Protein
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ada sejumlah ikan rendah merkuri yang mungkin jarang diketahui banyak orang. Beberapa di antaranya menjadi lauk favorit masyarakat Indonesia.
Ikan menjadi salah satu jenis makanan yang memiliki risiko kandungan merkuri. Tingkatan kandungan merkurinya juga berbeda-beda pada setiap jenis ikan.
Jumlah rendah merkuri pada ikan umumnya tidak menimbulkan masalah kesehatan. Namun, tetap saja takaran konsumsinya perlu diperhatikan, khususnya bagi anak-anak hingga wanita hamil dan menyusui.
Lantas, apa sajakah jenis ikan rendah merkuri ini? Simak ulasannya berikut sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber.
Lele menjadi salah satu jenis ikan tawar yang banyak disukai masyarakat Tanah Air. Pada kandungannya, ikan lele memiliki banyak manfaat kesehatan dengan keberadaan omega-3, vitamin B12, fosfor, hingga protein.
Selain itu, lele juga menjadi salah satu jenis ikan yang rendah merkuri. Mengutip Healthline, kandungan merkuri pada lele jauh lebih rendah daripada ikan lainnya.
Lele diperkirakan memiliki kandungan merkuri 0,025 ppm. Sedangkan jenis ikan laut rata-rata mempunyai angka sekitar 0,1 ppm.
Salmon menjadi favorit banyak orang dengan kandungan nutrisinya yang beragam. Di antaranya seperti asam lemak omega-3, selenium, vitamin, dan lainnya.
Mengutip laman Global Seafoods, Environmental Protection Agency (EPA) memasukkan salmon sebagai ikan dengan kandungan merkuri rendah. Sehingga konsumsinya cukup aman.
Menjadi salah satu jenis ikan yang cukup disukai masyarakat, teri juga memiliki kandungan merkuri rendah. Angkanya sendiri diperkirakan berada di 0,016 ppm.
Sebagaimana beberapa ikan air tawar lainnya, Tilapia juga memiliki merkuri rendah. Mengutip WebMD, hal ini dikarenakan pembudidayaannya yang biasa dilakukan pada tempat tertutup, sehingga terhindar dari kemungkinan polusi.
Ikan tilapia atau nila ini bisa menjadi rekomendasi bagi anak-anak maupun wanita yang tengah hamil atau menyusui. Namun, Anda tetap harus memperhatikan jumlah porsinya sesuai standar.
Ikan rendah merkuri berikutnya adalah kod. Mengutip Medical News Today, konsumsi ikan ini dalam jumlah sedang seharusnya tidak menimbulkan masalah bagi kebanyakan orang.
Ikan kod mengandung protein tinggi, omega-3, mineral, serta berbagai vitamin yang berguna bagi tubuh. Namun, pastikan juga untuk mengolahnya dengan benar agar tidak kehilangan kandungan gizinya.
Itulah sejumlah ikan rendah merkuri yang bisa diketahui. Semoga bermanfaat.
Ikan menjadi salah satu jenis makanan yang memiliki risiko kandungan merkuri. Tingkatan kandungan merkurinya juga berbeda-beda pada setiap jenis ikan.
Jumlah rendah merkuri pada ikan umumnya tidak menimbulkan masalah kesehatan. Namun, tetap saja takaran konsumsinya perlu diperhatikan, khususnya bagi anak-anak hingga wanita hamil dan menyusui.
Baca Juga
Lantas, apa sajakah jenis ikan rendah merkuri ini? Simak ulasannya berikut sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber.
Ikan Rendah Merkuri
1. Ikan Lele
Lele menjadi salah satu jenis ikan tawar yang banyak disukai masyarakat Tanah Air. Pada kandungannya, ikan lele memiliki banyak manfaat kesehatan dengan keberadaan omega-3, vitamin B12, fosfor, hingga protein.
Selain itu, lele juga menjadi salah satu jenis ikan yang rendah merkuri. Mengutip Healthline, kandungan merkuri pada lele jauh lebih rendah daripada ikan lainnya.
Lele diperkirakan memiliki kandungan merkuri 0,025 ppm. Sedangkan jenis ikan laut rata-rata mempunyai angka sekitar 0,1 ppm.
2. Salmon
Salmon menjadi favorit banyak orang dengan kandungan nutrisinya yang beragam. Di antaranya seperti asam lemak omega-3, selenium, vitamin, dan lainnya.
Mengutip laman Global Seafoods, Environmental Protection Agency (EPA) memasukkan salmon sebagai ikan dengan kandungan merkuri rendah. Sehingga konsumsinya cukup aman.
3. Ikan Teri
Berikutnya ada ikan teri. Jenis ikan ini kaya akan protein, lemak omega-3, kalsium, hingga zat besi.Menjadi salah satu jenis ikan yang cukup disukai masyarakat, teri juga memiliki kandungan merkuri rendah. Angkanya sendiri diperkirakan berada di 0,016 ppm.
4. Ikan Tilapia
Sebagaimana beberapa ikan air tawar lainnya, Tilapia juga memiliki merkuri rendah. Mengutip WebMD, hal ini dikarenakan pembudidayaannya yang biasa dilakukan pada tempat tertutup, sehingga terhindar dari kemungkinan polusi.
Ikan tilapia atau nila ini bisa menjadi rekomendasi bagi anak-anak maupun wanita yang tengah hamil atau menyusui. Namun, Anda tetap harus memperhatikan jumlah porsinya sesuai standar.
5. Ikan Kod
Ikan rendah merkuri berikutnya adalah kod. Mengutip Medical News Today, konsumsi ikan ini dalam jumlah sedang seharusnya tidak menimbulkan masalah bagi kebanyakan orang.
Ikan kod mengandung protein tinggi, omega-3, mineral, serta berbagai vitamin yang berguna bagi tubuh. Namun, pastikan juga untuk mengolahnya dengan benar agar tidak kehilangan kandungan gizinya.
Itulah sejumlah ikan rendah merkuri yang bisa diketahui. Semoga bermanfaat.
(okt)